Beasiswa IISMA 2024 Dibuka, Kesempatan Mahasiswa Indonesia Kuliah di Luar Negeri, Ini Syaratnya

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah info beasiswa 2024 yang baru dibuka, ada Beasiswa IISMA 2024, kesempatan belajar di luar negeri bagi mahasiswa Indonesia.

Bagi mahasiswa Indonesia yang ingin mencoba belajar dengan kuliah di luar negeri, Beasiswa IISMA 2024 bisa dicoba.

Untuk diketahui, pendaftaran Beasiswa IISMA 2024 telah dibuka sejak 23 Januari kemarin dan masih berlangsung hingga 14 Februari mendatang.

Progeram Beasiswa IISMA merupakan persembahan Kemendikbudristek dengan tujuan untuk membuka kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk belajar di universitas luar negeri.

Baca juga: Link Pendaftaran Beasiswa Pertamina Sobat Bumi 2024 untuk D3 hingga S1, Benefit Biaya Hidup dan UKT

Adapun waktu belajar kuliah luar negeri yaitu satu semester atau selama 4-6 bulan.

Pada program Beasiswa IISMA 2024, ada 3.000-3.300 mahasiswa yang bisa ikut IISMA dan terdapat 140-150 universitas pilihan di 30 negara.

Sebelum mendaftar, pastikan untuk mengetahui syarat yang harus dipenuhi para pendaftar.

Cara Daftar Beasiswa IISMA 2024

1. Buka laman https://iisma.kemdikbud.go.id/.
Atau KLIK DI SINI
2. Klik login.
3. Jika belum punya akun, klik create account di bawah sendiri.
4. Isi email, username, password, bila diminta aktivasi email maka bisa cek email pribadi.
5. Isi identitas diri sesuai dengan data yang terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI).
6. Masukkan nilai kemampuan bahasa Inggris, pengalaman organisasi/relawan, serta 7. penghargaan/pencapaian terkini (maksimal 3 tahun terakhir).
8. Lengkapi informasi tambahan yang diminta.
9. Pilih perguruan tinggi tujuan dan mata kuliah.
10. Unggah dokumen pendukung.
11. Apabila diminta membuat esai, maka bisa segera dibuat dengan panjang maksimal 350 kata.
12. Simpan sebagai draft sebelum mengklik tombol ‘Submit’.

Baca juga: Beasiswa Turki 2024 untuk Jenjang S1-S3 Dibuka, Akses Link Pendaftaran dan Syaratnya

Syarat Pendaftaran Beasiswa IISMA 2024

Syarat Umum

- Warga Negara Indonesia yang menetap di Indonesia dan tidak mempunyai status kewarganegaraan ganda.

- Usia maksimal 24 tahun pada 1 Juli 2024.

- Mahasiswa berstatus aktif dengan IPK minimal 3,0 dari skala 4,0 dan dibuktikan dengan transkrip akademik terbaru.

- Dinominasikan oleh wakil rektor bidang akademik dari kampus masing-masing.