Tribun Kaltim Hari Ini
Cegah Lakalantas dan Tindakan Kriminal, Dishub Samarinda Usulkan 1.022 Lampu Jalan
Dishub tengah mengusulkan pemasangan 1.022 Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) untuk menerangi berbagai titik di Kota Samarinda
Penulis: Geafry Necolsen | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Penerangan jalan yang belum merata di Kota Samarinda masih menjadi perhatian serius bagi berbagai pihak, ternasuk Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda.
Sebab itu, sebagai langkah proaktif pihak Dishub tengah mengusulkan pemasangan 1.022 Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di tahun ini untuk menerangi berbagai titik di Kota Samarinda yang masih minim penerangan.
Minimnya lampu penerangan jalan dikhawatirkan memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas), serta memicu tindak pidana kriminal.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dishub Samarinda Hotmarulitua Manalu melalui Kepala Seksi (Kasi) Prasarana Jalan Rinjani Kusuma beberapa waktu lalu.
Baca juga: Pemkab PPU Tambah Anggaran Listrik Rp300 Juta untuk Cegah Terulangnya Pemadaman Penerangan Jalan
Baca juga: Kota Penyangga IKN Gelap Gulita Satu Malam, PLN Padamkan Penerangan Jalan di PPU
"Ada 1.022 usulan titik tiang LPJU yang diusulkan di tahun ini," ungkapnya. Rinjani menjelaskan bahwa terkait dengan anggarannya masih belum diketahui lantaran dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) yang belum terbit.
Di samping itu, dirinya menyebutkan terdapat beberapa titik jalan yang harus segera dipasang penerangan, diantaranya yakni di Jalan HM Ardans hingga Jalan Nusyirwan Ismail.
Sebab di kawasan tersebut, kata Rinjani, memang belum pernah dilakukan pemasangan LPJU.
“Di Jalan HM Ardans ada 143 titik yang kami usulkan, sedangkan di Jalan Nusyirwan itu sebanyak 158 titik,” paparnya. Tak hanya di dua ruas jalan tersebut, pihaknya juga menyorot beberapa ruas jalan lain di kawasan Sambutan dan Loa Bakung.
“Seperti beberapa kawasan di Palaran, Samarinda Seberang dan Samarinda Utara juga masih ada beberapa jalan yang tidak ada LPJU nya, dan itu masuk dalam perencanaan tahun ini,” jelasnya.
Baca juga: Kejari Penajam Paser Utara Terima Uang Pengganti dan Denda Kasus Korupsi Penerangan Jalan Umum
Bahkan, pihaknya juga akan menuntaskan penerangan yang belum maksimal di beberapa titik di pusat kota. "Di Jalan Belatuk ada 28 titik, di Jalan Gelatik ada 19 titik yang kami usulkan LPJUnya,” sebutnya.
Selanjutnya, dirinya menjelaskan bahwa terkait pemasangan LPJU akan menerapkan standar pemasangan dengan tinggi 9 meter dan daya 120 watt setiap tiangnya.
“Sistem e-catalog, itu sudah kami sesuaikan juga dengan standar Kementerian Perhubungan," pungkasnya. (snw)
Hasanuddin Mas’ud Berjanji di Atas Mobil Komando, Aliansi Mahasiswa Kaltim Gelar Aksi Demo |
![]() |
---|
Rumah Mewah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Mobil Listrik Turut Dirusak |
![]() |
---|
Teriakan Keadilan Menggema di Pemakaman, Iring-iringan Ojol Antar Affan ke Peristirahatan Terakhir |
![]() |
---|
Fiskal Kaltim Dikebiri Pusat, Dana Bagi Hasil Terpangkas, Daerah Dipaksa Bertahan |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Pasang Badan, Tegas Dukung Bahlil Lahadalia di Tengah Isu Munaslub Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.