Dilantik Jadi Kepala Disdik Berau, Mardiatul Idalisa Bakal Fokus pada Ancaman Defisit Guru

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Mardiatul Idalisa dilantik Bupati Sri Juniarsih menjadi kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Berau.

Selama masa kepemimpinannya, Mardiatul Idalisa berkomitmen pada penanganan ancaman defisit guru pada tahun 2024 ini.

Kendala penanganan kekurangan guru saat ini bukan hanya ketiadaan anggaran, namun juga penyesuaian terhadap regulasi yang berlaku.

“Kita akan kejar hal tersebut,” tegasnya kepada Tribunkaltim.co, Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Melebih Target, Disdik Berau Sudah Realisasikan 1.050 Laptop

Ditambahkan Mardiatul Idalisa, tidak mungkin sebuah sekolah kekurangan tenaga pengajar.

Pasalnya, operasional sekolah tidak bisa berjalan jika tidak adanya guru untuk mengajar.

“Bayangkan jika ada tiga kelas, namun hanya ada saatu pengajar. Itu tidak mungkin sehingga perlu diatasi dengan serius,” ujarnya.

Baca juga: PPKM Dicabut, Disdik Berau Izinkan Sekolah Terapkan PTM 100 Persen dan Waktu Belajar Kembali Normal

Oleh karena itu, pihaknya kini dihadapkan pada pelarangan untuk mengangkat tenaga honor untuk posisi guru.

Hal itu akan menjadi prioritas dirinya ke depan, meski penanganannya akan mencakup seluruh di Berau.

“Ini kan kebutuhannya tidak dia dari kecamatan apa, melainkan menyeluruh di Kabupaten Berau, sehingga kita akan focus tangani ini secepatnya,” pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.