Berita Kutim Terkini
Harga Sembako di Pasar Induk Sangatta Utara Tidak Stabil, Ini yang Termasuk Sembilan Bahan Pokok
Harga bahan pokok di Pasar Induk Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur, cenderung tidak stabil, alias berubah-ubah
Penulis: Ata | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Harga bahan pokok di Pasar Induk Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur, cenderung tidak stabil, alias berubah-ubah.
Hal itu disebabkan lantaran pasokan beberapa komoditi yang juga mulai menipis di Sangatta Utara.
Seperti yang disampaikan oleh Jabatan Fungsional Pengawas Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutim, Achmad Doni Evriady bahwa pasokan tomat di pasar mulai menipis.
"Misalnya tomat, sekarang di agen tomat memang ada penipisan dan kurangnya stok, itu juga merupakan bahan pokok dari luar Kutai Timur," ucapnya kepada TribunKaltim.co, Jumat (26/1/2024).
Baca juga: Pengunjung Pantai Teluk Lombok Kutai Timur Masih Trauma Diserang Buaya, Warga Sangatta Lakukan Ini
Lanjutnya, jika pasokan dari luar Kutai Timur menipis, maka stok tomat lokal juga akan ikut menipis bahkan bisa habis.
Selain itu, komoditi cabai lokal yang perlahan juga mulai menipis, beberapa agen tidak mampu memenuhi kebutuhan pasar.
Hal itu disebabkan pasokan cabai dari luar Kutai Timur misalnya Jawa dan Sulawesi juga berkurang namun harga cabai tidak terlalu menjulang tinggi.
"Banyak lokasi, seperti Sulawesi dan Jawa, mengalami gagal panen, menyebabkan stok cabe lokal menipis," ucapnya.
Kendati demikian, stok beras dan daging di Kutai Timur terlihat cukup dan aman.
Sehingga harganya pun juga masih stabil alias tidak mengalami kenaikan.
Berikut harga beberapa bahan pokok di Pasar Induk Sangatta Utara:
1. Beras Medium Rp 16 ribu per kilogram
2. Beras Premium Rp 18 ribu per kilogram
3. Gula Pasir Rp 18 ribu per kilogram
4. Minyak goreng curah Rp 15 ribu per liter
Pemkab Kutim Klarifikasi Isu Privilege Absensi Sekda dan Dokter Spesialis |
![]() |
---|
Kutai Timur Bangun 1.000 Rumah Layak Huni untuk Warga Berpenghasilan Rendah |
![]() |
---|
Atasi Macet Sangatta, Dishub Kutai Timur Tawarkan Jalur Khusus Bus Karyawan |
![]() |
---|
Polder Ilham Maulana di Kutim Alami Sedimentasi, Pemkab Bentuk UPTD untuk Atasi Banjir |
![]() |
---|
TPA Batota Overload, Pemkab Kutim Siapkan Pemindahan ke TPST Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.