Pilpres 2024
Survei Elektabilitas Capres 2024, Anies dan Prabowo Goyang Jawa Tengah, Sisa Masa Kampanye Pilpres
Simak survei elektabilitas capres 2024 terbaru. Anies dan Prabowo ikut meramaikan Jawa Tengah. Sisa masa kampanye Pilpres 2024.
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut survei elektabilitas capres 2024 terbaru, persaingan Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo di Jawa Tengah.
Provinsi Jawa Tengah termasuk salah satu dari 3 DPT terbanyak di Pemilu 2024, siapa capres yang elektabilitasnya tertinggi di Jateng?
Kini hari pencoblosan 14 Februari 2024 sudah semakin dekat dan kampanye Pilpres 2024 hanya sampai 10 Februari 2024 artinya sisa masa kampanye Pilpres 2024 hanya tinggal sembilan hari, cek elektabilitas capres 2024 terbaru.
Bukan hanya DPT terbanyak, Jawa Tengah juga menjadi istimewa karena disebut sebagai kandang banteng yakni basis suara PDIP yang di Pilpres 2024 mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca Selanjutnya: Belum ada paslon yang benar benar dominan menurut hasil survei capres terbaru hari ini
Baca Selanjutnya: Reaksi prabowo gibran anies dan cak imin terkait mundurnya mahfud md sebagai menko polhukam
Baca Selanjutnya: Mahfud md mengundurkan diri sebagai menko polhukam respons prabowo pembelaan tkn tak perlu mundur
Selain itu, Ganjar juga mantan Gubernur Jawa Tengah tak heran jika Jateng menjadi salah satu battle ground juga di Pilpres 2024.
Bukan hanya Ganjar, Anies dan Prabowo juga ikut menggoyang Jawa Tengah.
Pekan lalu, Prabowo-Gibran menggelar kampanya akbar yang dimulai dari kirab kebangsaan di Lapangan Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah, Minggu (28/1/2024).
Kirab kebangsaan sendiri digelar mulai dari Taman Indonesia Kaya menuju ke arah Lapangan Pancasila Simpang Lima, Semarang.
Sementara itu, pasangan nomor urut 01 Anies-Muhaimin berkampanye di Tegal dan Brebes, Jawa Tengah, Selasa (30/1/2024).
Calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam kampanye di Pekalongan mengaku optimistis mengubah kawasan Jawa Tengah yang merupakan lumbung suara pendukung pasangan calon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD menjadi pemilih pasangan calon 01 Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN).
Elektabilitas Terbaru Capres 2024 di Jawa Tengah
Lalu bagaimana elektabilitas Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud di Jawa Tengah?

Berikut hasil survei terbaru Capres 2024 di Jawa Tengah seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul Jateng Digoyang Anies dan Prabowo, Ini Elektabilitas Ganjar di Kandang Banteng Versi 6 Hasil Survei:
1. Charta Politika
Berdasarkan survei nasional terbaru Charta Politika yang digelar 4-11 Januari 2024 elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dengan angka 42,2 persen, disusul Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas 28 persen, dan Anies-Muhaimin 26,7 persen.
Baca Selanjutnya: Punya kans ciptakan pendukung baru mahfud md bebas serang pemerintah usai mundur dari kabinet
Dalam survei ini diketahui sebanyak 3,1 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Secara wilayah khususnya di Jawa tengah dan Yogyakarta, elektabilitas Ganjar-Mahfud unggul dengan angka 47 persen, disusul Prabowo-Gibran dengan elektabilitas 35 persen, dan Anies-Muhaimin mengantongi elektabilitas 14 persen.
Sementara yang menjawab tidak tahu/ tidak menjawab: 3 persen
Survei diketahui melibatkan 1.220 responden berusia di atas 17 tahun dan tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Survei Charta Politika ini dilakukan dengan metode multistage random sampling.
Survei dilakukan secara tatap muka dengan margin of error di angka 2,82 persen.
2. LSI
Berdasarkan survei nasional Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 10-11 Januari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dengan angka 47 persen, disusul Anies-Muhaimin dengan elektabilitas 23,2 persen, dan Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 21,7 persen.
Masih ada 8 persen responden yang belum menunjukan pilihannya.
Secara wilayah, khususnya di Jawa Tengah dan Yogyakarta, elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dengan angka 50,8 persen, disusul Ganjar-Mahfud 34,4 persen, dan Anies-Muhaimin 7,2 persen.
Serta yang menjawab tidak tahu/ tidak menjawab 7,6 persen.
Populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, sekitar 83 persen dari total populasi nasional.
Sampel sebanyak 1.206 responden dipilih secara acak melalui metode Double Sampling, yakni pengambilan sample secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yang dilakukan sebelumnya.
Margin of error survei diperkirakan ± 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.
Baca Selanjutnya: Ada yang siapkan kostum kejutan persiapan capres jelang debat capres cawapres ke dan jadwal
3. Poltracking Indonesia
Berdasarkan survei yang dilakukan poltracking Indonesia yang digelar 1-7 Januari 2024 secara tatap muka terungkap elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dengan angka 46,7 persen atas Anies-Muhaimin yang mengantongi elektabilitas 26,9 persen dan Ganjar-Mahfud dengan angka elektabilitas 20,6 persen.
Berdasarkan wilayah khususnya di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, elektabilitas Ganjar-Mahfud unggul dengan angka 47,1 persen, disusul Prabowo-Gibran dengan angka 37,0 persen, dan Anies-Muhaimin 7,9 persen.
Diketahui populasi survei ini adalah Warga Negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih (berusia >=17 tahun/sudah menikah).
Kemudian metode sampel pada survei ini menggunakan metode multistage random sampling
jumlah sampel yang digunakan dalam survei ini 1.220 responden dengan margin of error +/- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
4. Indikator Politik Indonesia
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia yang digelar 30 Desember 2023-6 Januari 2024 terungkap secara nasional elektabilitas Prabowo-Gibran unggul pada angka 45,79 persen.
Disusul pada posisi kedua pasangan Anies-Muhaimin dengan elektabilitas 25,47 persen.
Serta pasangan Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 22,96 persen.
Kemudian responden yang menjawab tidak tahu dan tidak menjawab sebesar 5,78 persen.
Berdassar wilayah khusus di wilayah Jawa Tengah, menurut survei Indikator politik elektabilitas Ganjar-Mahfud unggul dengan dengan angka 42,4 persen, disusul Prabowo-Gibran dengan elektabilitas 41,4 persen, dan Anies-Muhaimin dengan elektabilitas 10,1 persen.
Serta yang belum menentukan jawaban atau menjawab tidak tahu 6,1 persen.
Survei Indikator tersebut mengambil base sebesar 13,8 persen.
Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1200 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 Provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung,
DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan.
Sehingga total sample sebanyak 4.560 responden.
Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel basis 4560 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Selanjutnya: Pilpres belum usai prabowo ngaku tak sabar bekerja jadi presiden bukan tanpa alasan
5. CSIS
Survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang digelar periode 13-18 Desember 2023, secara nasional elektabilitas Prabowo-Gibran 43,7 persen, Anies-Muhaimin 26,1 persen, dan Ganjar-Mahfud 19,4 persen.
Kemudian khusus di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta, elektabilitas Ganjar-Mahfud unggul dengan angka 43,5 persen, disusul Prabowo-Gibran dengan elektabilitas 36,5 persen, dan Anies-Muhaimin mengantongi elektabilitas 13,0 persen.
Untuk yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 4,0 persen.
Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka libatkan 1.300 responden di seluruh Indonesia.
Sedangkan penarikan simple menggunakan metode Multistage Random Sampling. Sample yang diambil mempertimbangkan proporsi antara jumlah pemilih dan jumlah sample setiap provinsi.
Sementara itu untuk margin of error survei ini mencapai 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
6. Litbang Kompas
Dilansir dari kompas.com, Litbang Kompas melakukan jajak pendapat melalui wawancara tatap muka pada 29 November-4 Desember 2023 untuk mengukur elektabilitas Capres 2024.
Berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan Litbang Kompas, di Jawa Tengah elektabilitas capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, bersaing ketat dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Jawa Tengah sendiri terbagi menjadi sepuluh daerah pemilihan (dapil).
Dari jumlah tersebut, Ganjar-Mahfud unggul di empat dapil, sedangkan Prabowo-Gibran unggul di enam dapil.
Sebagaimana dianalisis Peneliti Litbang Kompas Rangga Eka Sakti, pasangan Ganjar-Mahfud terlihat unggul di dapil Jawa Tengah III, Jawa Tengah IV, Jawa Tengah V, dan Jawa Tengah X.
Peta politik itu menunjukkan bahwa kekuatan pasangan calon nomor urut 3 ini terkonsentrasi pada wilayah Jawa Tengah bagian timur.
Hasil survei merekam, sebanyak 53,2 persen responden di dapil ini menjatuhkan pilihan pada Ganjar-Mahfud.
Adapun responden yang memilih Prabowo-Gibran berada di angka 27,5 persen, dan Anies-Muhaimin di angka 4,3 persen.
Sementara itu, perolehan pasangan Prabowo-Gibran cenderung lebih menyebar.
Dari seluruh daerah di Jawa Tengah, pasangan ini mampu menguasai dapil Jawa Tengah I, II, VI, VII, VIII dan IX.
Dilihat dari sebarannya, tampak bahwa kekuatan pasangan ini di Jawa Tengah cukup luas meliputi bagian barat hingga tengah Provinsi Jawa Tengah.
Dari besaran dukungan suara responden yang terekam pada survei Desember 2023 ini, dominasi pasangan Prabowo-Gibran terlihat paling mencolok di dapil Jawa Tengah IX yang meliputi Tegal, Brebes, dan Kota Tegal.
Di dapil ini, Prabowo-Gibran punya tingkat elektabilitas 53,2 persen.
Adapun responden yang memilih Ganjar-Mahfud tercatat sebanyak 28 persen dan pasangan Anies-Muhaimin sebesar 7,4 persen.
Sebagai informasi, survei Litbang Kompas melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia. Menggunakan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian +-2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas.
Ganjar: Hati-hati Ketanduk
Menyikapi pernyataan Gibran Rakabuming, Ganjar Pranowo memperingatkan Gibran agar hati-hati kena tanduk banteng.
“Oh gitu ya, bagus dong, silakan digetarkan, tapi bantengnya kami, hati-hati ketanduk,” ucap Ganjar kepada wartawan usai kampanye di Gedung Pontianak Convention Center (PCC) Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (31/1/2024).
Jauh sebelumnya, Ganjar Pranowo pun meminta para pendukungnya untuk menjaga kandang PDIP di Jawa Tengah agar tak ada 'pencuri' masuk.
"Jaga rumah kita, agar orang lain jangan sampai masuk mencuri punya kita. Paham maksudnya? Jawa Tengah kandangnya (PDIP), maka kita jaga sekuat-kuatnya," kata Ganjar saat berpidato dalam pertemuan dengan TPD, TPC, Caleg dan Relawan se-Magelang di Desa Candirejo, Borobudur, Magelang, Minggu (17/12/2023) sore.
Ia pun meminta agar Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk dijaga.
"Jaga TPS, dan Jawa Tengah akan menjadi lumbungnya Ganjar-Mahfud yang paling tinggi," ucapnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan bahwa hal itu sudah terbukti dalam dua pilpres sebelumnya.
Ia menyebut Jawa Tengah menyumbang suara tertinggi untuk PDIP.
"Kita sudah tunjukan berkali-kali, dua pilpres sebelumnya Jawa Tengah menyumbang suara tertinggi," jelasnya.
Ganjar melanjutkan kala itu dirinya ikut bersama pendukung partainya.
Atas hal itu ia tak akan pernah lupa akan bau keringat yang telah tertumpah.
"Capek dan lelah yang kita rasakan, rasa ngantuk yang terlihat dari muka. Saya tidak akan pernah lupa, dan saya juga tidak akan melupakan jerih payah semua yang kita lakukan ini," tegasnya.
Sebelumnya Ketua DPP PDIP, Puan Maharani meyakini Jawa Tengah masih menjadi lumbung suara PDIP.
Dia menjelaskan, PDIP tetap menjadi partai yang solid dalam memenangkan Capres dan Cawapres mereka.
"Kami tetap Solid," ucap Puan, saat ditemui di Sukoharjo, Kamis (11/1/2024).
Sementara itu, menanggapi hasil survei yang beredar, Puan mengaku itu menjadi bahan evaluasi.
"Dinamika yang ada di lapangan tentu saja akan terus berjalan, itu suatu tantangan dan evaluasi PDI perjuangan," ucapnya.
Menurutnya, tantangan dan evaluasi itu agar bisa menjaga, memperjuangkan, dan mempertahankan suara di Indonesia khusunya di Jawa Tengah.
Baca Selanjutnya: Almas gugat gibran rakabuming soal wanprestasi ada apa ini kata kuasa hukum dan humas pn solo
(Tribunnews.com/ kompas.com)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
survei elektabilitas capres 2024
Pilpres 2024
survei
elektabilitas
capres
Jawa Tengah
masa kampanye
Anies
Prabowo
Ganjar
Amalia Husnul Arofiati
TribunKaltim.co
Anies Ogah Respon Video Fahri Hamzah yang Sebut Dirinya dan Cak Imin Jadi TSK Usai Pilpres 2024 |
![]() |
---|
KPU: Boleh Bawa HP ke Bilik Suara saat Pencoblosan, Asalkan Jangan Merekam |
![]() |
---|
Bahlil Bantah Pernyataan Sekjen PDIP Soal Rapat Kabinet Jokowi yang Berubah, Buntut Pengakuan Risma |
![]() |
---|
Pengamat Ungkap Motif Mahfud MD Mundur dari Menkopolhukam, Salah Satunya Elektabilitas Disalip Anies |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.