MotoGP

Ditinggal Marc Marquez, Motor Honda Justru Makin Sangar, Joan Mir dan Marini Siap Gebrak MotoGP 2024

Pasca ditinggal Marc Marquez ke Gresini Racing, personel Repsol Honda terus menunjukkan optimisme menyambut musim MotoGP 2024.

Twitter Repsol Honda Team
Joan Mir (kiri) dan Luca Marini. Dua pembalap Repsol Honda turut dalam tes Shakedown MotoGP 2024 di Sirkuit Sepang, Malaysia. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pasca ditinggal Marc Marquez ke Gresini Racing, personel Repsol Honda terus menunjukkan optimisme menyambut musim MotoGP 2024.

Baik Joan Mir dan Luca Marini sama-sama yakin Repsol Honda mampu bersaing di papan atas klasemen MotoGP 2024.

Keyakinan tersebut tak terlepas dari pengembangan motor Honda RC213V, yang terus menunjukkan hasil positif jelang bergulirnya MotoGP 2024, Maret mendatang.

Bahkan, bisa dibilang motor Honda semakin sangar usai ditinggal Marc Marquez.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2024 Terbaru Setelah MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo Dibatalkan

Baca juga: Deretan Sayap Aerodinamika Baru Muncul di Tes Shakedown MotoGP 2024, Honda Kombinasikan dengan F1

Baca juga: Hasil Tes Shakedown dan Jadwal MotoGP 2024 Hari Ini, Pedro Acosta Tempel Dani Pedrosa

Sejumlah pengembangan baru di Honda RC213V menunjukkan kemajuan, salah satunya soal aero fairing.

Hal ini terlihat dari hasil tes Shakedown, yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Diketahui, seluruh tim ikut, terutama dalam menyempurnakan motor agar tampil kompetitif.

Honda terlihat fokus total dalam mengembangkan perangkat aero fairing di Honda RC231V.

Aero fairing pada bagian depan memang masih terasa sama dan nyaris tidak ada ubahan dari musim lalu.

Honda masih menggunakan model hiu martil yang mereka gunakan sejak paruh musim 2023.

Baca juga: 9 Fakta Tentang Pedro Acosta: Rookie MotoGP 2024, Anak Nelayan Hingga Pernah Takut dengan Motor

Tapi ternyata Honda menerapkan ubahan cukup radikal dalam menyempurnakan perangkat aero ini.

Yang paling menarik adalah pada bagian buritan atau belakang kini perangkat aero yang digunakan juga makin kompleks.

Model stegosaurus tetap diterapkan, tapi dengan desain yang berbeda.

Ada empat bilah perangkat aero fairing, masing-masing dua buah di bagian kanan dan kiri.

Selain itu juga adanya perangkat seperti sayap belakang mirip yang digunakan oleh KTM.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved