Debat Capres 2024

Ketua TKN Prabowo-Gibran Rudi Masud Bicara Pembangunan di Kaltim yang Rata-rata Belum Merata

Calon Presiden (Capres) nomor urut dua Prabowo Subianto dalam paparannya di debat menjabarkan terkait program strategis yang diusung ketika terpilih

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
DEBAT CAPRES - Rudi Mas'ud yang juga Ketua TKD Prabowo-Gibran Kaltim, saat berada di lokasi "Nobar Debat dan Diskusi Capres 2024 bertajuk Jamuan Terakhir" Lapongka Cafe, Balikpapan.TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

Namun ia menyayangkan, anggaran 20 persen tersebut tidak sepenuhnya terserap.

"Kalau tidak sampai kita bisa menyekolahkan anak-anak kita gratis, perlu kita pertanyakan itu. Maka Pak Prabowo disini, program cepatnya disini program cepatnya adalah untuk pendidikan sampai jenjang tinggi sekali dibiayai (beasiswa)," kata Rudi Mas'ud.

Baca juga: Debat Capres 2024: Prabowo Bangun 3 Juta Rumah, Anies Pakai Kode Gerak, Ganjar Singgung Isu Wanita

"Begitu juga kesehatan, apalah artinya pintar, punya ekonomi kalau tidak sehat. Membangun rumah sakit yang terintegritas dan berkualitas di 514 Kabupaten/Kota di Indonesia, ini ditonjolkan Prabowo-Gibran jadi tidak perlu lagi ke Singapura lagi, Puskesmas punya alat canggih nantinya berkaitan dengan anggaran yang memadai," sambungnya.

Rudi Mas'ud juga menyinggung soal ekonomi yang ditopang dari UMKM, green ekonomi dan blue ekonomi yang belum maksimal.

Indonesia sebagai negara kepulauan dengan sekitar luasnya 3 juta meter persegi belum termaksimalkan sehingga masyarakat perlu penyegaran, kenapa Prabowo-Gibran harus memimpin karena mempunyai visi misi jelas terkait kedaulatan negara. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved