Cari Atlet yang Layak Ikut PON XXI Aceh-Sumut, Tim Bola Tangan Kaltim Terapkan Sistem Degradasi

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Asosiasi Bola Tangan Indonesia atau ABTI Kaltim membagi kelompok umur untuk seleksi PON XXI Aceh-Sumut.

Kelompok yang terbagi antara senor dan junior itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan atlet. Sekaligus meningkatkan jiwa kompetitif antara atlet senior dan junior secara kompetitif.

Pelatih ABTI Kaltim Dwi Chandra Hariwibowo mengatakan seleksi itu juga sebagai cara untuk mencari atlet mana yang layak ikut berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang.

Baca juga: Tim Bola Tangan Kaltim Optimis Raih 1 Medali Emas dalam Ajang PON XXI Aceh-Sumut

"Proses masih berjalan, hingga pada akhirnya nanti dilakukan entry by name akan didapat tim bola tangan yang akan mewakili Kaltim,” ucapnya.

Tim bola tangan memiliki komposisi tim 14 putra dan 14 putri. Meskipun kemampuan bermain di jenjang senior dan junior setara, namun aspek mental masing-masing atlet berbeda.

"Nantinya pada sistem promosi dan degradasi pesaing utama akan menjadi atlet senior yang sebelumnya berlaga di PON Papua 2020," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, tim bola tangan Kaltim memiliki target yang sama seperti pada PON XX Papua yakni satu medali emas.

“Pada PON XX Papua 2021 kemarin, putri dapat emas dan putranya dapat perunggu. Nah, kita berharap di PON XXI Aceh-Sumut 2024 paling tidak pengurus, ataupun panitia harus netral, karena beregu ini rawan sekali untuk kecurangan itu,” jelas ketua ABTI Kaltim Suryadi Gunawan beberapa waktu lalu.

Baca juga: 80 Peserta Ukuti Pelatihan Pelatih dan Wasit Bola Tangan se Kaltim

Suryadi Gunawan mengakui kurang puas dengan panitia penyelenggara babak kualifikasi PON, yakni ketika adanya penalti yang merugikan kontingen Kaltim.

Oleh karena itu, ia berharap pelaksanaan PON nanti, pengurus besar (PB) ABTI atau pusat nanti bisa lebih fair dan sportif lagi.

“Kemarin saat di Jakarta, kami merasa ya seperti itulah di lapangan. Tapi kami harap di PON XXI Aceh-Sumut nanti, kita betul-betul bersaing untuk mendapatkan medali emas secara sportif,” tegasnya.

Kontingen Kaltim sendiri menargetkan 1 emas dan 1 perak/perunggu pada PON PON XXI Aceh dan Sumut 2024.

SISTEM DEGRADASI SELEKSI BOLA TANGAN

1. Seleksi dibagi kelompok umur yakni senior dan junior
2. Tujuan pembagian kelompok umur untuk meningkatkan jiwa kompetitif
3. Seleksi juga menggunakan sistem promosi dan degradasi.
4. Sistem ini untuk mengetahui atlet yang layak ikut serta PON Aceh-Sumut  (rahmat pratama)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya