Fakta Pilpres 2024, Anies-Muhaimin Kalah di TPS Surya Paloh dan Tom Lembong

Tom mengatakan, nuansa tim pendukung Anies-Muhamin itu masih baik.

Mood optimis masih menyelimuti, tim yang dikomandoi Muhammad Syaugi Alaydrus itu. 

Tom Lembong mengatakan, masyarakat tak perlu terpengaruh hasil quick count.

"Kami optimis, jadi ini baru beberapa jam dari sebuah proses yang akan berlangsung berhari-hari. Jadi mari kita hormati proses yang berlangsung ya kan, jadi perjalanan masih jauh, dan enggak usah terpengaruh oleh survei-survei quick count dan sebagainya," ujar Tom di Posko Pemenangan AMIN, Jln Diponegoro 10, Jakarta, Rabu (14/2/2024), dikutipd dari Tribunnews.

Tom menjelaskan, proses perhitungan suara resmi KPU baru berlangsung dari Indonesia bagian timur ke barat.

Sehingga proses penghitungan suara Pilpres, menurut Tom, masih sangat panjang.

"Ini kan baru mulai bergulir dari Indonesia bagian timur ke Indonesia bagian tengah, baru pelan-pelan ke Indonesia bagian barat, jadi proses masih panjang," kata Tom.

"Mari kita terus semangat terutama saksi-saksi di tempat-tempat semangat terus, jaga supaya TPS-TPS aman bagi semua pemilih, semua kalangan."

"Jadi sekali lagi ini fenomena yang juga dilihat di banyak negara angka-angka awal akan bergerak terus. Mungkin selama berhari hari akan bergerak terus, jadi kita semua harus sabar, jangan terlalu cepat menarik kesimpulan," pungkas Tom.

Capres Anies Baswedan pun mengungkapkan hal yang sama. Dia menghormati hasil quick count, tetapi tetap menunggu hasil penghitungan KPU.

"Saya adalah demokrat sejati. Kami akan menghormati hasil yang dimunculkan dari aspirasi rakyat. Dan kita harus menghormati aspirasi, kemauan rakyat.

Berikan kewenangan total kepada penyelenggara negara untuk menuntaskan tugasnya," kata Anies kepada awak media di Markas Pemenangan Timnas AMIN, Jalan Diponegoro 10, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024). (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anies-Muhaimin Kalah di TPS Tom Lembong dan Surya Paloh, Kondisi Internal Timnas AMIN Diungkap.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.