Ramadhan 2024

7 Amalan Malam Nisfu Syaban 2024 yang Bisa Dikerjakan Wanita Haid, Salah Satunya dengan Bersedekah

Apa saja amalan malam Nisfu Syaban 2024 yang bisa dikerjakan wanita haid? Nisfu Syaban adalah hari ke 15 Bulan Syaban dalam Kalender Islam (Hijriah).

|
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
Freepik
Ilustrasi. Apa saja amalan malam Nisfu Syaban 2024 yang bisa dikerjakan wanita haid? 

TRIBUNKALTIM.CO - Apa saja amalan malam Nisfu Syaban 2024 yang bisa dikerjakan wanita haid?

Nisfu Syaban adalah hari ke 15 Bulan Syaban dalam Kalender Islam (Hijriah).

Umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan ibadah di waktu Nisfu Syaban seperti puasa, membaca Al Qur'an dan memperbanyak shalat malam untuk mendapatkan keutamaan Nisfu Syaban.

Baca juga: 4 Perbedaan Puasa Ayamul Bidh dan Nisfu Syaban 2024

Dijelaskan dalam hadist bahwa pada malam Nisfu Syaban Allah akan memberikan ampunan dosa.

Dalam hadits shahih dari Mu‘az bin Jabal Radhiallahu Anhu: Allah mendatangi semua makhluk-Nya dan memberikan ampunan kepada mereka atas segala dosa kecuali orang yang menyekutukan Allah dan orang yang saling bermusuhan. (HR Ibnu Majah, at-Thabrani dan Ibnu Hibban)

Sebagai seorang wanita yang sedang haid, ada beberapa amalan yang tetap bisa dilakukan pada malam Nisfu Syaban, meskipun terbatas pada aktivitas ibadah tertentu. Beberapa di antaranya termasuk:

1. Doa dan Istighfar
Anda dapat menghabiskan waktu dengan berdoa, memohon ampunan kepada Allah, dan memperbanyak istighfar.

2. Membaca Al-Qur'an
Meskipun tidak menyentuh mushaf, Anda masih dapat mendengarkan bacaan Al-Qur'an melalui rekaman atau membaca ayat-ayat Al-Qur'an yang diingat.

3. Dzikir
Melakukan dzikir kepada Allah, seperti membaca tasbih, tahmid, dan takbir.

4. Berbuat Kebaikan
Berbuat kebaikan serta merenungkan nikmat-nikmat yang diberikan-Nya.

5. Berdoa
Bedoa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad, seperti doa memohon ampunan, perlindungan, dan kebaikan.

6. Bersedekah
Jika memungkinkan, Anda juga dapat bersedekah kepada yang membutuhkan sebagai bentuk ibadah.

7. Berdzikir dan Bertasbih
Menghabiskan waktu dengan berzikir dan bertasbih kepada Allah.
Pastikan untuk tetap memperhatikan kesehatan dan kebersihan diri saat melaksanakan ibadah.

Wanita yang sedang haid, nifas, dan musafir tetap bisa menghidupkan malam qadar.

Namun karena wanita haid dan nifas tidak boleh melaksanakan shalat ketika kondisi seperti itu, maka dia boleh melakukan amalan ketaatan lainnya. (*) 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved