Pilpres 2024
Zainal Arifin Mochtar Singgung Hak Angket, Pakar Hukum di Film Dirty Vote: Menagih Janji Presiden
Zainal Arifin Mochtar singgung Hak Angket yang kini ramai disuarakan. Pakar hukum yang tampil di film Dirty Vote: upaya menagih janji Presiden.
Bukan justru memberikan gertakan dalam rangka cawe-cawe politik.
"Kita kan bicara objektif terhadap persoalan yang kita hadapi. Bukan kita ingin gertak-gertak, bukan dalam rangka cawe-cawe memunculkan persoalan dinamika yang kurang elok," tutur dia.
"Hak angket memang hak konstitusi anggota dewan, dan itu diatur oleh undang-undang."
"Boleh nggak ada masalah, cuma cara berpikir kita jangan lompat-lompat," imbuhnya.
Guspadri merasa hak angket DPR RI punya tujuan yang amat politis, dan tidak dimaksudkan menyelesaikan persoalan dugaan kecurangan Pemilu.
"Ada kesan bahwa hak angket ini tujuannya sangat politis, bukan bicara substansi terhadap persoalan yang kita bicarakan," tandas dia.
Baca juga: PDIP Makin Bulat Layangkan Hak Angket, Adian: Siapa Yang Mendiamkan Kecurangan Dia Berlaku Curang
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Rahmat Fajar Nugraha/Danang Triatmojo)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dosen yang Muncul di Dirty Vote Tanggapi soal Hak Angket: Itu Upaya untuk Tagih Janji Presiden
Demokrat Heran Parpol di Pemerintahan Jokowi Suarakan Hak Angket, Andi Mallarangeng: Tak Masuk Akal |
![]() |
---|
Surya Paloh Bahas Panggilan Jokowi dan Upaya Hak Angket dengan Anies - Cak Imin, Sepaham Sama PDIP? |
![]() |
---|
Adian Napitupulu Bocorkan Megawati dan Jusuf Kalla akan Bertemu, Bahas Hak Angket Bongkar Kecurangan |
![]() |
---|
Partai Pengusung Ganjar Belum Solid Soal Hak Angket, MK PPP Malah Khawatir Picu Perpecahan Umat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.