Berita Regional Terkini

Polisi Ungkap Motif Bullying di SMA Serpong, 4 Siswa Jadi Tersangka, Status Anak Vincent Rompies

Polisi ungkap motif bullying atau perundungan di SMA Serpong. Empat siswa jadi tersangka. Status anak Vincent Rompies.

Editor: Amalia Husnul A
Kompas.tv/X
BULLYING - Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi. Kanan: foto bullying di SMA Binus School Serpong yang viral di medsos. Polisi ungkap motif bullying atau perundungan di SMA Serpong. Empat siswa jadi tersangka. Status anak Vincent Rompies. 

TRIBUNKALTIM.CO - Terbaru kasus bullying siswa SMA Binus School Serpong, Tangerang Selatan yang menyeret anak Vincent Rompies. 

Dalam kasus bullying atau perundungan tersebut, Polisi telah menetapkan 4 anak sebagai tersangka.

Selain 4 tersangka, 8 siswa lainnya juga ditetapkan sebagai Anak Berkonflik dengan Hukum (ABH), bagaimana dengan anak Vincent Rompies?

Simak update kasus bullying atau perundungan SMA Binus School Serpong di artikel ini.

Baca juga: Anaknya Dikeluarkan dari Sekolah, Vincent Rompis Sebut Keputusannya Berlebihan dan Sepihak

Baca juga: Kementerian PPPA Kawal Kasus Perundungan, Tegaskan Anak Vincent dan Geng Tai Harus Tetap Bersekolah

Baca juga: Update Kasus Bullying Geng Tai, Jumlah Saksi yang Diperiksa Polisi, Kata Vincent Rompies soal Korban

Jumat (1/3/2024), polisi merilis motif  Geng Tai melakukan perundungan atau bullying di Binus School Serpong yang diduga dialami Arlo (17).

Seperti diketahui, putra sulung Vincent Rompies, Farel Legolas Rompies diduga mengeroyok Arlo dengan gengnya di sekolah.

Aksi perundungan itu terjadi dua kali di tanggal 2 Februari 2024 dan 13 Februari 2024.

Kasus yang telah dilaporkan sejak pertengahan Februari 2024 itu pun telah sampai ke tahap penyelidikan.

Karenanya hari ini Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi mengungkap status hukum dari 12 anggota geng anak Vincent Rompies yang diduga terlibat bullying tersebut.

AKP Alvino Cahyadi mengurai kronologi dugaan perundungan yang dialami korban yakni Arlo.

Awalnya, korban berniat hendak masuk ke geng di SMA swasta tersebut.

"Awal mula kejadian tanggal 2 Februari diduga terjadi kekerasan anak di bawah umur yang dialami korban, yang diduga dilakukan 12 di TKP.

VINCENT ROMPIES - Foto yang viral terkait dugaan kasus bullying atau perundungan di Binus School Serpong. Kanan: Vincent Rompies setelah jalani pemeriksaan di Polres Metro Tangerang Selatan, Kamis (22/2/2024) malam. Usai diperiksa polisi, presenter dan musisi Vincent Rompies ungkap status anaknya dalam kasus bullying di Binus School Serpong.
VINCENT ROMPIES - Foto yang viral terkait dugaan kasus bullying atau perundungan di Binus School Serpong. Kanan: Vincent Rompies setelah jalani pemeriksaan di Polres Metro Tangerang Selatan, Kamis (22/2/2024) malam. Polisi ungkap motif bullying atau perundungan di SMA Serpong. Empat siswa jadi tersangka. Status anak Vincent Rompies. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo-Istimewa)

Antara anak korban dan anak pelaku merupakan siswa dari salah satu SMA di Tangsel," ungkap AKP Alvino Cahyadi dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV.

Di tanggal tersebut, 12 anggota geng diduga secara bergantian melakukan penganiayaan terhadap korban.

Baca juga: Usai Diperiksa, Vincent Rompies Ungkap Status Anaknya dalam Kasus Bullying di Binus School Serpong

"Anak pelaku secara bergantian melakukan kekerasan kepada korban dengan dalih tradisi tidak tertulis sebagai tahapan bergabung ke kelompok," imbuh AKP Alvino Cahyadi.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved