Berita Samarinda Terkini
Kerap Timbulkan Kemacetan, Dishub Samarinda Minta Mal SCP Sediakan Tempat Parkir
Kerap timbulkan kemacetan, Dishub Samarinda minta Mal SCP sediakan tempat parkir dan drop off driver online.
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Mall Samarinda Central Plaza (SCP) Samarinda menjadi salah satu pusat perbelanjaan favorit bagi masyarakat.
Ramainya pengunjung di mal yang berada di pusat kota itu tak jarang menimbulkan kemacetan di kawasan tersebut.
Pasalnya, tak hanya kendaraan pribadi para pengunjung, kendaraan driver online juga dinilai kerap menimbulkan kemacetan di kawasan ini.
Hal ini mengingat lebar Jalan P Irian di depan SCP ini sangat terbatas, ditambah lagi dengan tak tersedianya wadah drop out untuk penumpang.
Baca juga: Yoshinoya Hadir di Samarinda Central Plaza, Cek Daftar Promonya di Sini
Persoalan itu pun masih menjadi pembahasan bagi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda.
Sebelumnya, kondisi perparkiran roda dua di luar mall yang memenuhi badan Jalan P Irian itu menjadi pembahasan serius.
Untuk itu, Dishub Samarinda menggandeng Satpol PP melakukan pendekatan persuasif kepada Manajemen Samarinda Central Plaza (SCP), Rabu (6/3/2024) hari ini.
Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dishub Samarinda, Didi Zulyani mengatakan, pendekatan tersebut diharapkan dapat menemukan solusi terkait persoalan yang ada.
“Biasanya driver online yang parkir sembarangan di depan SCP, pada saar mereka mau mengantar atau menjemput penumpang," jelas Didi.
Baca juga: Sulit Tertibkan Parkir, Muncul Usulan Pembuatan Trotoar di Area Mal Samarinda Central Plaza
Sebelumnya, kata Didi, Dishub Samarinda juga telah melakukan penertiban kepada para driver online.
Namun, hal tersebut tak berselang lama lantaran kebiasaan tersebut kembali dilakukan.
Oleh karena itu, pihaknya meminta pihak Mall SCP untuk memperhatikan fasilitas bagi driver online.
“Makanya kami minta mereka sediakan untuk temoat drop off. Dan kami juga sarankan ada fasilitas parkir untuk ojek online, karena mereka membeli makanan di dalam mall, untuk memenuhi pesanan. Sehingga tidak menimbulkan kemacetan," pungkasnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.