Ramadhan 2024
Apa Hukumnya Tidur Berlebihan dan Bergosip saat Puasa Ramadhan? Apakah Membatalkan Puasa?
Apa hukumnya tidur berlebihan dan bergunjing saat puasa Ramadhan? Apakah membatalkan puasa?
TRIBUNKALTIM.CO - Apa hukumnya tidur berlebihan dan bergosip saat puasa Ramadhan? Apakah membatalkan puasa?
Pemerintah sudah mengumumkan puasa Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.
Sedangkan Muhammadiyah sudah berpuasa mulai Senin 11 Maret 2024.
Persiapan-persiapan menjelang bulan Ramadhan biasanya sudah dimulai di rumah-rumah keluarga Muslim.
Selain persiapan fisik, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal makruh yang dapat membatalkan puasa.
Simak hal-hal makruh saat berpuasa di bulan Ramadhan.
Baca juga: Bolehkan Memakai Lipstik saat Puasa Ramadhan? Simak Hukum Berhias bagi Perempuan dalam Islam
Baca juga: Mencicipi Masakan saat Puasa Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?
Baca juga: Tidak Sengaja Lihat atau Nonton Video/ Film Dewasa Saat Puasa Ramadhan, Apa Hukumnya?
Untuk diketahui, makruh dapat diartikan sebagai syariat untuk meninggalkan sebuah perbuatan.
Jika perbuatan tertentu berhukum makruh, tidak akan membuat dosa jika dikerjakan, namun jika ditinggalkan akan mendapat pujian dan kebaikan menurut Islam.
Menyangkut puasa Ramadan, perbuatan makruh sendiri akan mengurangi kualitas puasa.
Dengan kata lain, makruh puasa adalah hal atau perkara yang bisa mengurangi pahala, bahkan bisa membatalkan puasa Ramadan.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dalam hadis berikut ini:
"Puasa itu bukanlah sebatas menahan diri dari makanan dan minuman, tetapi puasa adalah menjauhi perkara yang sia-sia dan kata-kata kotor." (HR. Ibnu Khuzaimah no. 1996. Tahqiq Syaikh Al-A'zami berkata ini shahih).
Berikut hal-hal makruh dalam puasa yang sebaiknya dihindari dikutip dari berbagai sumber:
1. Berkumur berlebihan
Hal pertama yang termasuk makruh puasa adalah berlebih-lebihan ketika berkumur saat melakukan wudhu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.