Pileg 2024
Imbas Dukung Anies di Pilpres 2024, Kursi Nasdem, PKB, dan PKS di DPRD DKI Meningkat Drastis
Imbas dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, kursi Nasdem, PKB, dan PKS di DPRD DKI meningkat drastis.
TRIBUNKALTIM.CO - Imbas dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, kursi Nasdem, PKB, dan PKS di DPRD DKI meningkat drastis.
Perolehan suara tiga partai pendukung Anies Baswedan meningkat drastis untuk DPRD DKI Jakarta.
PKB bertambah 4 kursi, Nasdem 4 kursi, dan PKS bertambah 3 kursi dari periode sebelumnya.
Dukungan yang diberikan Partai NasDem terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden, ternyata sangat mempengaruhi perolehan suara partai tersebut.
Kini, Partai NasDem bisa raih 11 kursi di DPRD DKI Jakarta. Sebelumnya mereka hanya punya 7 kursi.
Baca juga: Ganjar-Mahfud Pasti Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK, Anies-Cak Imin Komando Saksi Tolak Hasil Pemilu
Baca juga: Terbongkar Langkah Politik Ganjar dan Anies Terbaru, Gugat ke MK hingga Saksi Tolak Hasil Pemilu
Baca juga: Pendukung Anies-Cak Imin Paling Tak Percaya Hasil Survei Pilpres 2024, Cek Bedanya Sama Pilpres 2019
Namun berdasarkan data real count di Sirekap KPU, siapa saja yang berpotensi lolos sebagai anggota DPRD DKI Jakarta, sudah dapat diprediksi.
Demikian juga dengan rekapitulasi yang dilakukan sejumlah lembaga survei dan pemantau Pemilu 2024.
Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin merespons soal kenaikan kursi partai Nasdem di DPRD DKI.
Diketahui, Partai Nasdem mengalami raihan kursi meningkat yakni dari 7 kursi di 2019 menjadi 11 kursi di pemilu 2024.
Ini berarti Nasdem mendapat tambahan 4 kursi.

Menurut Ujang Komarudin meningkatnya jumlah kursi Nasdem di DPRD DKI Jakarta berkat partai yang dinahkodai Surya Paloh tersebut mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus capres nomor urut 1 Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Selain itu, hal tersebut juga berkat kerja keras para calon anggota legislatif (caleg).
"Karena kerja keras caleg dan efek Anies juga," ucap Ujang saat dihubungi, Minggu (10/3/2024).
Menurut Ujang caleg-caleg yang bertarung di Pemilu 2024 merupak sosok caleg-caleg yang sudah berpengalaman atau petahana.
Baca juga: Terjawab Siapa Capres-Cawapres yang Habiskan Dana Kampanye Paling Banyak, Ganjar, Anies atau Prabowo
"Ya kelihatannya di DKI itu persaingannya semakin ketat, persaingannya semakin kuat, artinya masing-masing partai menjadikan caleg-caleg itu caleg-caleg yang kuat," ucap dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.