Ramadhan 2024

Doa Ramadhan Hari Ketiga dan Keempat Lengkap dengan Arti, Amalan Utama di Bulan Puasa Sesuai Sunnah

Simak doa Ramadhan hari ketiga dan keempat lengkap dengan tulisan Arab, Latin dan artinya. Amalan utama di bulan puasa sesuai sunnah

Penulis: Aro | Editor: Rita Noor Shobah
Freepik
DOA RAMADHAN - Ilustrasi. Simak doa Ramadhan hari ketiga dan keempat lengkap dengan tulisan Arab, Latin dan artinya. Amalan utama di bulan puasa sesuai sunnah 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut doa Ramadhan hari ketiga dan keempat lengkap dengan tulisan Arab, Latin dan artinya.

Hari ini, Kamis (14/3/2024) merupakan puasa atau Ramadhan hari ketiga bagi yang memulai puasa Selasa (12/3/2024) dan hari keempat bagi yang mulai berpuasa Senin (11/3/2024).

Selain membaca doa Ramadhan, ada sejumlah amalan utama lainnya di bulan puasa sesuai dengan sunnah.

Membaca doa di bulan Ramadhan yang penuh rahmat, ampunan dan maghfirah sangat dianjurkan bagi umat Islam.

Baca juga: 10 Ceramah Singkat Ramadhan 2024, Cocok untuk Kultum Tentang Kisah Rasulullah Jelang Salat Tarawih

Baca juga: Teks Bilal Tarawih 23 Rakaat Lengkap dengan Jawaban Jemaah Ramadhan 2024

Baca juga: Fadhilah Tarawih Malam ke 3 Ramadhan 2024, Dosa Masa Lalu Diampuni, Lengkap Niat Shalat dan Witir

Memperbanyak doa adalah salah satu amalan yang dapat dilakukan di bulan Ramadhan.

Seperti sabda Rasulullah SAW, "Di bulan ini (ramadhan) nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu ibadah, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah"

Dianjurkan di bulan Ramadhan bisa membaca doa setiap hari.

Ada keutamaan doa dari orang yang berpuasa.

Bacaan doa Ramadhan ini dapat dibaca setelah salat fardhu.

Sekadar diketahui, sholat fardhu yakni sholat yang dilakukan 5 waktu yakni subuh, dzuhur, asar, magrib dan isya.

Ilustrasi. Berikut doa Ramadhan hari kesebelas hari ini, Minggu 2 April 2023 dengan tulisan Arab, latin dan artinya. Lengkap doa di sepuluh hari kedua Ramadhan
DOA RAMADHAN - Ilustrasi. Simak doa Ramadhan hari ketiga dan keempat lengkap dengan tulisan Arab, Latin dan artinya. Amalan utama di bulan puasa sesuai sunnah. (Freepik)

Ada beberapa bacaan doa yang dapat diucapkan sejak hari pertama hingga memasuki hari terakhir Ramadhan.

Doa Ramadhan Hari Ketiga

Baca juga: Inilah Surat yang Sering Dibaca Rasulullah SAW saat Mengerjakan Shalat Tahajud

Berikut doa Ramadhan hari ketiga puasa seperti dikutip TribunKaltim.co dari TribunJogja.com di artikel berjudul Bacaan Doa Puasa Hari ke-3 Bulan Ramadhan : Allahummarzuqni fihidz dzihna:

 
اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ الذِّهْنِ وَالتَّنْبِيْهِ وَبَاعِدْنِيْ فِيْهِ مِنَ السَّفَاهَةِ وَالتَمْوِيْهِ وَاجْعَلْ لِي نَصِيْبًا مِنْ كُلِ خَيْرٍ تُنْزِلُ فِيْهِ بِجُوْدِكَ يَا اَجْوَدَ ْالآجْوَدِيْنَ

Allâhummarzuqnî fîhidz dzihna wattanbîh wa bâ’idnî fîhi minas safâhati wattamwîh waj’al lî nashîban min kulli khairin tunzilu fîhi bijûdika yâ ajwadal ajwadîn

Doa Ramadhan hari ketiga puasa
Doa Ramadhan hari ketiga puasa (https://purbalingga.kemenag.go.id/)

Artinya :

Ya Allah! Mohon berikanlah aku rizki akal dan kewaspadaan. dan jauhkanlah aku dari kebodohan dan kesesatan.

Anugerahkanlah kepadaku bagian dari segala kebaikan yang ENGKAU turunkan, demi kemurahan-MU, Wahai dzat Yang Maha Dermawan dari semua yang dermawan.

Doa Ramadhan Hari Keempat

Berikut doa Ramadhan hari ke-4 seperti dilansir TribunKaltim.co dari Facebook Ditjen Pendis Kemenag RI.

Tulisan Arab:

Doa Ramadhan hari ke-4
Doa Ramadhan hari ke-4 (mui.or.id)

Latin: 

Allahumma qawwanii fiihi 'alaa iqoomati amrika wa adziqnii fiihi halaawata dzikrika wa audzinii fiihi li adaai syukrika bikaramika wahfazhnii fiihi bihifzikha wa strika yaa absharan naazhiriin

Arti: 

"Ya Allah, Mohon berikanlah kekuatan kepadaku, untuk menegakkan perintah-perintah-Mu dan berilah aku manisnya berdzikir mengingat-Mu.

Mohon berikanlan aku kekuatan untuk bersyukur kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu.Dan jagalah aku dengan penjaga-Mu dan perlindungan-Mu. Whai dzat yang Maha Melihat

Baca juga: Keutamaan Ramadhan, Sunah, Hukum dan Berkah Dibalik Sahur, Ada Ampunan dari Allah SWT

Doa Awal Bulan Ramadhan

Ada pula doa versi lain yang bisa dibaca umat Islam di awal bulan Ramadhan.

Doa ini kerap dibaca oleh Nabi Muhammad SAW saat di awal bulan Ramadhan.

اللَّهُمَّ سَلِّمْنِيْ لِرَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِيْ وَسَلِّمْهُ مِنِّيْ

Allāhumma sallimnī li Ramadhāna, wa sallim Ramadhāna lī, wa sallimhu minnī.

Artinya: "Ya Allah, selamatkanlah aku (dari penyakit dan uzur lain) demi (ibadah) Bulan Ramadhan, selamatkanlah (penampakan hilal) Ramadhan untukku, dan selamatkanlah aku (dari maksiat) di Bulan Ramadhan."

Seperti diketahui, berdia di bulan Ramadhan berpeluang sangat besar untuk bisa dikabulkan.

Oleh karena itu, selagi sedang menjalankan ibadah puasa, doa termasuk salah satu cara untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Keutamaan Doa Orang yang Berpuasa

Dalam hadits Nabi disebutkan mengenai keutamaan doa orang puasa:


 ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَالصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ تُحْمَلُ عَلَى الْغَمَامِ، وَتُفْتَحُ لَهَا أَبْوَابُ السَّمَاوَاتِ، وَيَقُولُ الرَّبُّ عَزَّ وَجَلَّ: وَعِزَّتِي لَأَنْصُرَنَّكَ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ

Artinya: Tiga orang yang doa mereka tidak terhalang, yaitu imam (pemimpin) yang adil, orang yang berpuasa hingga ia berbuka, dan doa orang yang dizholimi.

Doa mereka dibawa ke atas awan dan dibukakan pintu langit untuknya, lalu Allah Azza Wa Jalla berfirman:

"Demi izzah-Ku, Aku akan menolongmu meski setelah beberapa waktu.” (HR Ahmad, dari Abu Hurairah, shahih lighairihi).

Maka jangan lewatkan kesempatan berdoa di bulan Ramadhan, agar kita senantiasa dalam ketaatan.

Baca juga: Hukum Menangis di Siang Hari saat Puasa Ramadhan, Batalkah atau Mengurangi Pahala?

Amalan Utama Bulan Ramadhan

Dikutip TribunKaltim.co dari laman resmi Majelis Ulama Indonesia, mui.or.id, ketika Ramadhan tiba, sesuai hadist riwayat sahabat Ibnu ‘Abbas Ra. Nabi melakukan dua amalan utama.

Pertama, ketika Ramadhan, Nabi menjadi sangat dermawan.

Ini bukan berarti Nabi tidak dermawan di bulan lain, melainkan Nabi menjadi sosok yang sangat dermawan lebih dari biasanya.

Kedua, Rasulullah SAW. sepanjang bulan Ramadhan setiap malamnya dikunjungi malaikat Jibril AS.

Kunjungan tersebut bukan sekadar kunjungan biasa.

Dalam kunjungan tersebut Nabi menyetor bacaan al-Quran kepada malaikat Jibril AS. Hadits selengkapnya:

أَنَّ ابْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ بِالْخَيْرِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ يَلْقَاهُ كُلَّ لَيْلَةٍ فِي رَمَضَانَ حَتَّى يَنْسَلِخَ، يَعْرِضُ عَلَيْهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْقُرْآنَ، فَإِذَا لَقِيَهُ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ كَانَ أَجْوَدَ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ.

Ibnu ‘Abbas ra. berkata, “Nabi SAW adalah orang yang paling dermawan dalam segala kebaikan.

Dan kedermawanannya yang paling dermawan adalah saat bulan Ramadhan ketika Jibril AS. datang menemui beliau.

Dan Jibril AS. datang menemui beliau pada setiap malam di bulan Ramadhan sampai Ramadan berakhir.

(Dalam pertemuan tersebut) Nabi SAW. menyetorkan bacaan al-Quran kepada Jibril AS.

Apabila Jibril AS datang menemui Nabi, maka Rasulullah adalah orang yang paling dermawan dalam segala kebaikan melebihi (kencangnya) angin yang berembus”. (HR. Bukhari no. 1769)

Berdasarkan hadits di atas, ketika bulan Ramadhan kita dapat mengamalkan dua amalan utama, yaitu menjadi pribadi yang lebih dermawan daripada bulan selain Ramadhan. Dan sesering mungkin membaca al-Quran. Paling minimal, di bulan ini kita berusaha mengkhatamkan al-Quran sekali saja.

Ibnu Hajar al-Asqalani dalam karyanya Fathul Bari mengutip komentar Imam al-Nawawi mengenai hadis di atas.

Menurut al-Nawawi hadist di atas dapat dipahami sebagai anjuran kepada kita agar menjadi orang yang dermawan sepanjang waktu. Terlebih saat Ramadhan tiba.

Kedua, bersilaturahim, menemui orang-orang saleh.

Bila orang tersebut tidak keberatan sering ditemui oleh kita, maka sebaiknya kita lebih sering mengunjunginya.

Ketiga, hadits di atas menganjurkan supaya kita memperbanyak bacaan al-Quran saat bulan Ramadhan.

Lebih-lebih, bacaan al-Quran adalah dzikir terbaik dibanding dzikir lainnya. (Ibnu Hajar al-Asqalani, Fathul Bari, juz 1, hlm. 31)

Bacaan niat puasa dan doa buka puasa

Niat Puasa

Nawaitu shouma ghodin ‘an adai fardhi syahri romadhoni hadzihis sanati lillahi ta’ala.

Artinya: "Saya niat mengerjakan ibadah puasa untuk menunaikan kewajiban bulan Ramadan pada tahun ini, karena Allah SWT semata"

Selain bacaan niat puasa Ramadhan, setiap Muslim dianjurkan juga untuk baca doa buka puasa.

Doa Buka Puasa

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.

Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka.

Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

Baca juga: Niat Puasa Ramadhan Harian dan Sebulan Penuh, Lengkap Arab, Latin, Artinya Beserta Keutamaannya

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved