Berita Samarinda Terkini
Minta Pom Mini Dihilangkan, Korban Kebakaran di Ring Road III Samarinda: Kami Sangat Takut
Minta pom mini dihilangkan, korban kebakaran di Ring Road III Samarinda mengaku sangat takut.
Penulis: Eni | Editor: Diah Anggraeni
Barkani menjelaskan, kondisi tubuh korban utuh dan pakaiannya tidak terkena jilatan api.
Oleh sebab itu, pihaknya meyakini korban tewas akibat terlalu banyak mengirup asap atau karbonmonoksida (CO).
Korban diketahui bernama Rizky (22), anak dari pemilik rumah toko yang terbakar itu.
Barkani menjelaskan, dari keterangan penghuni yang selamat, korban bersama satu adiknya sempat mencoba untuk melompat turun.
Sang adik sempat melompat, namun korban tampaknya tidak memiliki nyali yang kuat untuk menerobos api.
Korban lantas kembali ke dalam ruangan.
Baca juga: Pom Mini di Samarinda Terbakar, 1 Korban Terjebak Dalam Rumah yang Terkepung Api
Nahas bagi Risky, api semakin membumbung tinggi namun tidak ada akses jalan lain.
Sementara orangtua dan beberapa saudara korban dinyatakan selamat.
Meski sang ayah mengalami luka bakar pada kaki dan ibu korban mengalami syok.
Barkani menyebutkan, kesalahan bangunan berlantai dua tersebut adalah tidak memiliki pintu darurat.
Korban pun tidak memiliki akses keluar lain selain harus melompat dari teras lantai dua.
"Mau lewat tangga tidak bisa juga karena lantai satu sudah penuh api," ucapnya.
"Memang banyak kejadian di Samarinda korban tidak selamat saat kebakaran karena tidak ada pintu darurat," imbuhnya dengan tegas.
Oleh sebab itu, selain harus memiliki alat pemadam api ringan (apar), masyarakat juga diimbau membuat akses pintu darurat di rumah masing-masing.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pagi Buta Pom Mini di Jalan Ring Road III Samarinda Terbakar, Ada Satu Korban Jiwa
Berharap Pom Mini Dihilangkan

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.