Api Berhasil Dipadamkan, 3 Bangunan di Kawasan Kemuning, Sungai Kunjang Samarinda Hangus Terbakar

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kebakaran yang menghanguskan beberapa bangunan di Kawasan Kemuning, Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang telah berhasil dipadamkan, pada Senin (8/4/2024) sekira pukul 05.00 Wita.

Berdasarkan pantauan TribunKaltim.co di lokasi, para petugas sebagian masih berada di tempat kejadian, pasalnya kebakaran yang menghanguskan beberapa bangunan ini masih dalam proses pendinginan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran atau Disdamkar Samarinda, Hendra AH juga masih berada di lokasi kejadian. Ia menerangkan bahwa kebakaran ini menghanguskan sebanyak 3 bangunan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Melanda Kawasan Kemuning Loa Bakung Samarinda, Senin Dini Hari

"Sementara ada 3 bangunan," ungkapnya saat diwawancarai TribunKaltim.co

Mengenai sumber api, pihak Disdamkar Samarinda, masih belum bisa memastikan penyebabnya. Hendra mengatakan diduga berasal dari kompor.

"Masih belum tahu (penyebabnya) informasi sementara dari kompor, belum dipastikan. Tapi memang kuat dugaan kompor," tuturnya.

Seorang warga Kamal mengatakan, mulai muncul api sekira pukul 01.30 Wita dan mulai membesar sekira pukul 03.00 Wita, dari salah satu bangunan.

"Pada waktu itu pemadam sudah mulai bermunculan ke lokasi kejadian," ungkapnya.

Baca juga: Kebakaran di Samarinda Memakan Korban, Satu Orang Dikabarkan Meninggal Dunia

Diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran kembali terjadi di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Senin (8/4/2024) sekira pukul 03.40 Wita.

Dari informasi yang diterima TribunKaltim.co, amukan si jago merah tepatnya terjadi di Kawasan Kemuning, Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda.

"Senin (8/4/2024) pukul 03.40 Wita. Terjadi kebakaran di Jalan Kemuning," terang petugas Damkar Kota Samarinda, melalui postingan Instagram resminya @damkar_samarinda.

Dari video-video yang beredar di grup-grup relawan dan media sosial Samarinda nampak api sudah melalap bangunan yang berada di sekitar kawasan tersebut.

"Api membesar, api membesar. PLN (Listrik) tolong dimatikan," suara dari video yang beredar.

Wargapun mengharapkan kebakaran yang terjadi pada waktu sahur tersebut dapat segera dipadamkan. "Semoga apinya cepat padam," ungkap seseorang melalui grup FKPM MITRA POLISI.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya