Berita Nasional Terkini

Maruarar Tegaskan Prabowo Tak akan Berada di Bawah Bayang-Bayang Jokowi, Jadi Presiden yang Mandiri

Maruarar Sirait tegaskan Prabowo Subianto tak akan berada di bawah bayang-bayang Jokowi, jadi Presiden yang mandiri

Editor: Rafan Arif Dwinanto
YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM
Maruarar Sirait tegaskan Prabowo Subianto tak akan berada di bawah bayang-bayang Jokowi, jadi Presiden yang mandiri 

"Enggak. Pak Prabowo yang akan menentukan ya. Keputusannya di Pak Prabowo," ujar Gibran saat ditemui di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Senin (25/3/2024).

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno meyakini bahwa Prabowo bakal berupaya melepaskan diri dari bayang-bayang Jokowi setelah resmi menjadi orang nomor 1 di Indonesia.

Dia juga menduga, pengaruh Jokowi terhadap kabinet yang bakal dipimpin Prabowo kelak hanya sepanjang sisa masa jabatannya sebagai Kepala Negara.

“Setelah tak lagi jadi presiden, saya meyakini pengaruh Jokowi soal urusan menteri akan sirna.

Bahkan, orang-orang Jokowi yang telanjur jadi menteri bisa dievaluasi di kemudian hari oleh Prabowo,” kata Adi kepada Kompas.com, Selasa (26/3/2024) lalu.

Baca juga: Boyamin Saiman Jawab Isu Kaesang di Korupsi PT Timah? Putra Jokowi Hapus Video Podcast Helena Lim

Menyeberang ke Gerindra

Setelah resmi meninggalkan PDIP, Maruarar Sirait memberi isyarat bahwa dirinya kini kader Partai Gerindra.

Hal itu disampaikan Maruarar ketika ditanya awak media mengenai partainya saat ini, apakah dirinya berlabuh ke Gerindra setelah mendukung penuh Prabowo Subianto pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Saya ikut Gerindra," ujarnya.

Lahir di Medan, 23 Desember 1969, Maruarar Sirait merupakan putra dari Sabam Sirait, mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang juga orang dekat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Dalam sejumlah kesempatan, Megawati juga pernah bercerita bahwa Sabam Sirait merupakan orang pertama yang membujuknya terjun ke politik.

Maruarar diketahui telah malang-melintang di dunia politik. Alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Parahyangan Bandung itu duduk di kursi anggota DPR RI selama tiga periode.

Namun, sebulan sebelum Pemilu 2024, mantan Ketua Taruna Merah Putih itu berpamitan dari PDIP.

Saat berpamitan, Maruarar turut mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hingga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.

Maruarar mengaku bahwa dirinya meninggalkan PDIP karena mengikuti langkah politik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved