Tribun Kaltim Hari Ini

Andi Harun: Gerindra Belum Rekomendasikan Siapapun untuk Pilkada 2024 di Kaltim

Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun tegaskan partainya belum merekomendasikan siapapun untuk Pilkada 2024 di Kaltim baik kabupaten/kota dan provinsi

Dok TribunKaltim.co/Sapri Maulana
PILKADA DI KALTIM 2024 - Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun. Hingga saat ini, DPD Partai Gerindra Provinsi Kalimantan Timur  belum memberikan rekomendasi kepada siapapun kadernya untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 nanti. 

"Pada akhirnya, keputusan ada di Ketua Umum Pak Prabowo Subianto dan DPP, itu platform di Partai Gerindra, karena belum ada keputusan dan petunjuk apapun.

Jangan jualan dulu nomor berapa-berapa. Maju saja dulu, toh nantinya disurvei, semuanya," tukas AH.

"Misal di Samarinda ada Pak Helmy, Andi Harun, tidak harus saya yang maju, karena bukan pemilik tunggal partai, di Kukar Pak Seno, Pak Alif Turiadi, Pak Reza Fachlevi, boleh.

Ya kan untuk maju, walau kita memiliki perahu tidak hanya berstatus kader," imbuhnya.

AH juga menekankan, bahwa dalam kontestasi politik memang banyak syarat, termasuk diketahui Pilkada yang sebelumnya dikatakannya berbiaya mahal.

Harus punya kesiapan logistik yang cukup, karena akan running beberapa bulan kedepan untuk terus memanaskan mesin politik.

"Jadi tidak hanya karena kader partai, ada juga termasuk syarat elektoral.

Baca juga: Survei Elektabilitas Kandidat Cagub Pilgub Kaltim, Andi Harun 30 Persen, Disusul Isran, Rudy Masud?

Kalau memang surveinya unggul kenapa tidak maju nomor satu, tapi ketika survei dibawah barulah ada negosiasi dalam dinamika politik, kita kerja sama politik yang disebut koalisi, kini kita menunggu keputusan DPP," pungkas AH.

Sebelumnya diberitakan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) pasca Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lalu menjadi prioritas Partai Golkar di Bumi Etam untuk kembali diajak berkoalisi menyukseskan Pilkada serentak 2024.

Sebelum-sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Kaltim H. Rudy Mas'ud (Harum) menegaskan memang ada instruksi DPP Golkar ke pengurus daerah untuk memprioritaskan Koalisi Indonesia Maju di pilkada daerah.

"Partai Golkar diberi mandat untuk menjaga Koalisi Indonesia Maju, tetap terjalin, di Kaltim masih sangat cair, tetapi saya tidak menampik koalisi ini di kegiatan Pilkada," ujarnya, Senin (15/4/2024).

Terkait isu Seno Aji, yang juga Sekretaris Partai Gerindra Kaltim mencoba merapatkan diri dan menjadi pasangan Harum di Pilkada 2024 mendatang, turut dijawabnya.

Rudy Mas'ud belum mau membeberkan siapa sosok KT 2 yang akan dipilihnya untuk mendampinginya di Pigub 2024.

"Seno Aji salah satu petinggi Partai Gerindra Kaltim, saya tidak tahu apakah dari Partai Gerindra mendorong beliau.

(Yang jelas) Hari ini kita diminta untuk melaksanakan survei lapangan tahap pertama April, kedua Juli dan ketiga Agustus dengan 3 lembaga survei berbeda, dan nanti diputuskan DPP, tentunya Parpol semua ingin menang," ungkapnya.

Baca juga: Jadwal Launching Pilkada Serentak di Kalimantan Timur, Fahmi Idris akan Kenalkan Ikon Pilgub Kaltim

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved