Pilkada Kaltim 2024
Setelah PDIP, Mahyudin Incar Golkar, PKB dan Demokrat untuk Pilkada Kaltim 2024, Ingin Koalisi Besar
Setelah PDIP, Mahyudin incar pendaftaran Golkar, PKB, dan Demokrat untuk Pilkada Kaltim 2024, ingin diusung koalisi besar.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah PDIP, Mahyudin incar pendaftaran Golkar, PKB, dan Demokrat untuk Pilkada Kaltim 2024, ingin diusung koalisi besar.
Mantan Bupati Kutai Timur, Mahyudin langsung tancap gas untuk serius maju di Pemilihan Kepala Daerah/ Pilkada Kaltim 2024.
Selain mencoba jalur independen, Mahyudin yang juga mantan anggota DPD RI Dapil Kaltim ini juga menjajaki lewat jalur partai.
Mahyudin mendaftar ke partai untuk diusung di Pilkada atau Pilgub Kaltim.
Bahkan tak hanya 1, Mahyudin berencana mendaftar ke partai lain agar bisa diusung koalisi partai besar.
Baca juga: Sutomo Jabir Klaim Raih Restu dari PKB Kaltim untuk Pilkada Bontang 2024, Bukan Basri Rase
Baca juga: Andi Harun Amini Koalisi Sama Golkar di Pilkada Kaltim 2024? Walikota Samarinda Taat Perintah Partai
Baca juga: Hasil Survei Pilkada Kaltim 2024 Jadi Rujukan Rudy Masud, Cari Sosok Cawagub, Kader Gerindra Disebut
Kini, Mahyudin baru daftar di satu partai.
Tepatnya pada Sabtu 20 April 2024, ia resmi melamar ke PDIP Kaltim dengan mengambil formulir pendaftaran untuk ikut dalam kompetisi 5 tahunan.
PDIP Kalimantan Timur menjadi partai politik (parpol) pertama yang didatangi tim sukses (timses) Mahyudin.
"Terkait pencalonan pak Mahyudin dalam kontestasi politik di Kaltim, kami telah mengambil beberapa langkah penting. Salah satunya yakni dengan mengambil formulir pencalonan melalui jalur parpol," jelas Aji Fitriansyah selaku Tim pemenangan Mahyudin, Minggu (21/4/2024).
Selain PDIP Kalimatan Timur, Aji Fitriansyah akan melakukan pengambilan formulir ke beberapa parpol lain.
"Parpol lain kami akan melakukan hal sama, terdekat ini PKB. Rencananya, formulir tersebut akan kami ambil pada hari senin," terangnya.
Namun demikian, jalur independen juga ditempuh oleh Mahyudin.
Semua upaya akan dilakukan, tetapi terbukanya peluang untuk ikut mendaftar di parpol juga ditempuh.

"Jalur independen bagus, namun jalur parpol tidak bisa dikesampingkan, Dukungan parpol sangat dibutuhkan untuk menambah kekuatan guna memenangi pilkada," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan Tribunkaltim.co, langkah politik Mahyudin kini masih menjadi pertanyaan besar apakah maju di jalur independen atau kah mendaftar ke partai politik (parpol).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.