Berita Kutim Terkini

Kebakaran di Kawasan Kenyamukan Sangatta Kutai Timur Habiskan 1 Hektare Lahan Kosong

Sejumlah kecamatan di Kabupaten Kutai Timur telah mulai diguyur hujan sejak 2 hari lalu, termasuk di Kecamatan Sangatta Utara

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Kebakaran lahan di Jalan Abdullah, Kenyamukan, Sangatta.TRIBUNKALTIM.CO/HO/BPBD Kutim 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Sejumlah kecamatan di Kabupaten Kutai Timur telah mulai diguyur hujan sejak 2 hari lalu, termasuk di Kecamatan Sangatta Utara.

Namun, dalam pantauan baru hari Senin (22/4/2024) lalu Kota Sangatta diguyur hujan lebat selama kurang lebih 1 jam di siang hari.

Setelahnya, hanya Kota Sangatta hanya diselimuti mendung seperti sore hari ini. Kendati demikian, tadi siang di Kawasan Kenyamukan telah terjadi kebakaran.

"Akibatnya, lahan kosong seluas 1 hektare habis terbakar di Jalan Abdullah, Kenyamukan," ujar Kabid Kedaruratan Peralatan dan Logistik BPBD Kutim Muhammad Naim, Rabu (24/4/2024)

Baca juga: Cuaca Panas, BPBD Kutim Edarkan Surat Antisipasi Potensi Bencana ke Kecamatan dan Perusahaan

Baca juga: BPBD Kutim Sebarkan Surat Edaran Antisipasi Bencana Musim Hujan, Mitigasi Banjir dan Longsor

Lanjutnya, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 Wita dan api berhasil dipadamkan hingga pukul 14.45 Wita menggunakan 4 unit water supply.

Dimana, 2 unit water supply dari BPBD Kutim dan 2 unit lainnya dari Pemadam Kebakaran.

Sementara ini, meskipun kebakaran tersebut di dekat pusat perkotaan Sangatta, namun tidak ada korban jiwa maupun material.

"Bersyukur api cepat dipadamkan, karena itu dekat dengan pemukiman dan ada sarang burung walet disana," ujarnya.

Baca juga: Antisipasi Bencana Hidrometeologi Akibat Musim Hujan, BPBD Kutim Sebarkan Surat Edaran

Di akhir, ia tak lupa memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat agar ikut serta dalam pencegahan kebakaran mulai dari tidak membakar sampah sembarangan, membuka lahan dengan cara pembakaran, membuang puntung rokok sembarangan dan sebagainya.

"Imbauan kepada masyarakat agar tidak membakar lahan yang berakibat kerugian bagi kehidupan, alam dan kesehatan manusia," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved