Tribun Kaltim Hari Ini

Baliho Program Mantan Walikota Tarakan Khairul Dirusak, Oknum Satpol PP Mengaku Diperintah Walpri

Baliho di kawasan Perumahan Griya Oke Permai dirusak oleh seseorang, Sabtu (20/4). Baliho itu terpampang wajah mantan Wali Kota Tarakan

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
PERKARA BALIHO DIRUSAK - Kondisi baliho rusak dan dipasang kembali oleh pelaku. Sebelumnya baliho itu dibangun sebagai penanda kawasan Perumahan Griya Oke Permai yang juga masuk program kerja Wali Kota Tarakan, dr.H.Khairul,M.Kes periode 2019-2024. 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN – Baliho di kawasan Perumahan Griya Oke Permai, Kota Tarakan, Kalimantan Utara dirusak oleh seseorang, Sabtu 20 April 2024.

Sebelumnya, baliho itu terpampang wajah mantan Wali Kota Tarakan periode 2019-2024, Khairul.

Diketahui perumahan ini milik PT Meridhal Khair Bersaudara ini masuk dalam Program Pemkot Tarakan DP nol persen.

Program tersebut masuk dalam 16 program unggulan yang dimiliki Khairul selama menjabat sebagai Walikota Tarakan.

Baca juga: 11 Sekolah di Tarakan Direhab, Walikota Khairul Lihat Indikator Pendidikan Meningkat

Baliho itu terletak di RT 2 Kelurahan Juata Permai Kota Tarakan. Belakangan setelah diselidiki, pengrusakan dilakukan oleh salah seorang oknum yang bertugas di Satpol PP Tarakan.

Ditelusuri lebih jauh berdasarkan keterangan saksi, pelakunya berinisial SA dan berstatus PNS di Satpol PP dan PMK Tarakan.

Salah seorang saksi yang diwawancarai, Safaruddin menuturkan saat itu dia tengah membuat batu batako berjarak kurang lebih 15 meter dari baliho. Tiba-tiba datang dua orang tak dikenal mengendarai sepeda motor dan berusaha mencabut baliho.

“Yang jelas sekitar sore, saya lupa jamnya. Ada dua orang datang membongkar. Saya waktu itu masih sambil kerja batako. Dia pakai kayu dan tangan juga. Mau dicabutnya setengah mati tidak kuat,” beber Safaruddin.

Pelaku juga sempat manjat. Pelakunya sendiri dia tak kenal. Tetapi jika dilihat dari pengamatannya, pria tersebut diduga mengenakan seragam Satpol PP.

Baca juga: Beri Selamat ke Bustan, Khairul: Jadi Walikota Tarakan 90 Persen Enak Sekali

“Pakai helm. Saya mau tegur tidak enak juga, karena pakai seragam Satpol PP. Tidak bermasker. Jadi pakai tangannya dia robek kemudian pakai kayu juga. Kalau tiangnya itu memang sudah peyok. Kalau seandainya tiang itu tidak dicor mungkin dia (pelaku) bisa angkat,” paparnya.

Tidak sampai setengah jam, dua orang itu pergi dari lokasi. Setelah itu dia pun menghubungi pihak perusahaan pemilik perumahan.

“Saya disuruh ambil video foto tanda bekasnya baliho itu,” jelasnya.

Dia siap saja jika diminta menjadi saksi. Karena memang dia sehari-hari bekerja di lokasi pembuatan batako dan tinggal di sana.

“Saya tinggal di sini di RT 2 Kelurahan Juata Permai,” ujarnya.

Berstatus PNS Aktif

Setelah ditelusuri, oknum Satpol PP tersebut bernama Sabran. Pelaku berdasarkan keterangan dihimpun di lapangan berstatus PNS aktif.

Halaman
123
Sumber: Tribun kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved