Samarinda jadi Tuan Rumah Rayakan Hari Musik Nasional ke-21, Wawali Rusmadi: Dampaknya Luar Biasa

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kota Samarinda di Kalimantan Timur berbangga hati menjadi tuan rumah penyelenggaraan Hari Musik Nasional (HMN) ke-21 pada Sabtu 27 April 2024.

Kepercayaan yang diberikan oleh pusat melalui Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Kaltim ini disambut dengan penuh semangat dan kemeriahan oleh berbagai pihak, tak terkecuali Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso.

Rusmadi Wongso pun turut hadir dalam agenda ini. Usai menghadiri, dirinya mengungkapkan rasa bangganya atas terpilihnya Samarinda Kota Tepian sebagai tuan rumah di tahun ini.

"Lebih luar biasanya lagi, acara ini dimeriahkan oleh kehadiran para artis nasional ternama seperti Once Mekel, Gita Purnamasari, Dwiki Darmawan, Sandi, dan Sara Fajira, tanpa membebani anggaran daerah sama sekali," ucapnya.

Baca juga: Hari Musik Nasional 2024 di Kaltim, Once hingga Sara Fajira Siap Guncang Bigmall Samarinda Besok

Perayaan HMN ke-21 kali ini dipusatkan di Atrium Bigmall Samarinda, Jalan Untung Suropati Kecamatan Sungai Kunjang.

Berbagai pertunjukan musik, talkshow, dan diskusi seputar ekosistem musik Indonesia mewarnai acara ini.

Rusmadi meyakini bahwa HMN bukan hanya tentang hiburan, melainkan juga tentang industri kreatif yang memiliki dampak ekonomi yang signifikan.

"Dampaknya luar biasa. Kalau sudah musik ini berdampak pada perhotelan, souvenir, rumah makan dan sebagainya, dan saya kira tidak lain adalah gagasan ini seperti juga di kota-kota besar di indonesia," ujarnya.

Lebih lanjut, Rusmadi berharap momentum HMN ini dapat menjadi pemicu semangat bagi para musisi dan pelaku industri kreatif di Kalimantan Timur.

Khususnya Samarinda, untuk terus berkarya dan membawa nama daerahnya ke kancah nasional dan internasional.

"Ini adalah hadiah bagi masyarakat Kaltim, khususnya kota Samarinda. Kita patut apresiasi perhatian dari pusat ini untuk lebih memotivasi kita dalam rangka membangun musik," kata Rusmadi. 

"Kalau bicara tradisi ini soal budaya, mengingatkan kita akan tetap adab di kedepankan dalam membangun masyarakat bagi bangsa dan tanah air," tutup Rusmadi.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya