Berita Nasional Terkini
Penyebab Prabowo Diprediksi Sulit Terima PKS, Beda dengan Nasdem dan PKB, Ada Faktor Partai Gelora
Penyebab Prabowo diprediksi sulit terima PKS, berbeda dengan PKB dan Nasdem. Selain itu juga ada faktor Gelora.
Mahfuz Sidik mengungkapkan, selama ini PKS kerap memunculkan narasi yang mengadu domba dan membelah masyarakat.
Menurut Mahfuz Sidik, salah satu contohnya adalah cap pengkhianat kepada Prabowo karena bergabung dalam kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres KH Ma'ruf Amin pada 2019, yang menurutnya muncul dari PKS.
"Ketika pada 2019 Prabowo Subianto memutuskan rekonsiliasi dengan Jokowi, banyak cap sebagai pengkhianat kepada Prabowo Subianto. Umumnya datang dari basis pendukung PKS," jelas Mahfuz Sidik.
Mahfuz Sidik menegaskan, bahwa selama ini Jokowi dan Prabowo telah mengingatkan untuk tidak menarasikan membelah politik dan ideologi.
"Narasi-narasi yang beresiko membelah lagi masyarakat secara politis dan ideologis. Padahal itu yang sering diingatkan oleh Presiden Jokowi dan capres Prabowo," tutur Mahfuz Sidik.
Baca juga: Anies Akhirnya Dapat Parpol Maju di Pilkada Jakarta 2024, Surya Paloh Buka Pintu, Bagaimana PKS?
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dan WartaKotalive.com dengan judul Partai Gelora Tak Sudi PKS Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mahfuz: Pas Kampanye Suka Nyerang Prabowo.
Terjawab, 2 Kriteria Utama yang Harus Dimiliki Calon Menteri Prabowo, Parpol Dapat Jatah Banyak? |
![]() |
---|
11 Parpol Diprediksi Dapat Jatah Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Sisa 8 Kursi untuk Profesional |
![]() |
---|
Daftar 3 Orang Dekat Jokowi yang Berpotensi Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
NasDem dan PKS Angkat Bicara Soal Kans Koalisi Sama Prabowo-Gibran di Kabinet, Ini Kata Surya Paloh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.