Pilkada Paser 2024
Mengenal Tiora, Maskot Pilkada Kabupaten Paser yang Resmi Diperkenalkan ke Publik
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Paser telah resmi memperkenalkan maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Paser 2024.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Paser telah resmi memperkenalkan maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Paser 2024.
Perkenalan maskot tersebut kepada publik, bertepatan dengan peluncuran tahapan Pilkada pada 4 Mei 2024 di Eks Arena MTQ, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Maskot Pilkada Paser yaitu burung Tiong, yang diberi nama Tiora (Tiong Rakyat).
Baca juga: Tahapan Pilkada Paser Kaltim Dimulai, KPU Buka Pendaftaran Badan Ad Hoc PPK dan PPS
Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Kabupaten Paser, Hafida mengatakan maskot yang dipilih merupakan hasil lomba yang digelar sebelumnya.
"Dipilihnya burung Tiong ini sebagai maskot Pilkada Paser karena memiliki suara unik, khas dan beragam yang merepresentasikan suara rakyat Kabupaten Paser yang majemuk dalam memilih calon kepala daerah," terang Hafida di Tanah Grogot, Senin (6/5/2024).
Disamping itu, burung Tiong juga memiliki warna khas Paser dengan warna putih pada beberapa helai sayapnya.
"Itu diartikan melambangkan kesucian hati masyarakat Paser, dalam menggunakan hak pilihnya dengan mengedepankan prinsip asas pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil," tambahnya.
Pakaian yang dikenakan Tiora ialah Berahan atau baju perang, lengkap dengan ikat kepala dengan warna dan motif batik khas Paser.
Baca juga: Jadi Orang Pertama yang Kembalikan Formulir ke Demokrat, Ridha Optimis Maju Pilkada Paser
Hal tersebut merepresentasikan, semangat jiwa pemikir dan kegigihan perjuangan masyarakat Paser dalam menyukseskan pemilihan bupati dan wakil bupati Paser 27 November mendatang.
"Sayap kanan memegang paku sebagai media untuk mencoblos di TPS, sayap kiri memegang surat suara untuk pilkada Paser 2024," ulas Hafida.
Maskot Tiora juga mengenakan sepatu kasual, yang menjadi simbol untuk pemilih muda dalam menyalurkan hak pilihnya.
"Simbol itu diharapkan cerdas dalam menggunakan hak pilih nantinya, saat pesta demokrasi mendatang, " ungkap Hafida.
Untuk diketahui, sejarah singkat maskot utama Paser yaitu Burung Tiong saat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Paser melakukan dialog budaya dengan berbagai unsur tokoh adat, tokoh budaya, tokoh masyarakat, dan unsur pemerintah pada 26 Februari 2019.
Baca juga: Hanya 1 Kader Partai Golkar yang Kembalikan Formulir Pendaftaran untuk Maju di Pilkada Paser
Salah satu hasil musyawarah diputuskan bahwa Burung Tiong atau Beo sebagai maskot utama, dengan kandungan filosofi yang sangat sesuai adat tradisi budaya masyarakat Paser.
Untuk mendapatkan desain model Maskot Tiong, Disdikbud menyelenggarakan lomba pada tahun 2020, kemudian diusulkan pada bagian Hukum Setda Paser untuk menjadi maskot utama Kabupaten Paser yang akhirnya telah terbit Peraturan Bupati Paser Nomor 67 Tahun 2020, yang selanjutnya dicabut dengan Peraturan Bupati Paser Nomor 38 Tahun 2022. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari Resmi jadi Bupati dan Wabup Paser Terpilih Periode 2024-2030 |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Fahmi Fadli dan Ikhwan Antasari Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Paser Terpilih |
![]() |
---|
Daftar Nama Bupati Paser dari Masa ke Masa dan Asal Partai Politiknya, Dominasi Golkar dan PKB |
![]() |
---|
Perbandingan Perolehan Suara di Pilkada Paser 2024, Fahmi-Ikhwan Menang Kuasai 10 Kecamatan |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Ikhwan Antasari, Wakil Bupati Terpilih di Pilkada Paser 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.