Banjir di Kutai Barat
Sungai Mahakam Meluap, Banjir Rendam 16 Kampung di Kutai Barat
Banjir akibat luapan Sungai Mahakam ini merendam ribuan rumah di 16 kampung yang ada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Tering, Long Iram, dan Melak.
Penulis: Febriawan | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Sebanyak 16 desa atau kampung di tiga kecamatan di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kalimantan Timur masih digenangi air setinggi 1 sampai 1,5 meter hingga Sabtu (18/5/2024) sore.
Banjir akibat luapan Sungai Mahakam ini merendam ribuan rumah di 16 kampung yang ada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Tering, Kecamatan Long Iram, dan Kecamatan Melak.
"Untuk Kecamatan Long Iram 8 kampung, Kecamatan Tering 4 kampung, dan Melak 4 kampung termasuk dua kelurahan," jelas Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kutai Barat Laurentius Silas Ludin, Sabtu (18/5/2024) petang.
Ia menambahkan untuk kondisi banjir saat ini berangsur surut di wilayah Kecamatan Long Iram dan Tering.
Baca juga: Banjir 2 Meter Genangi Kampung Long Iram Kota di Kutai Barat
Namun, untuk Melak masih naik, mengingat wilayah tersebut berada di wilayah hilir air.
"Jadi di bagian hulu sudah mulai surut, sekarang di hilir lagi atau air mengarah ke Melak lagi," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa untuk kampung-kampung yang terkena banjir merupakan daerah yang berada di bantaran Sungai Mahakam.
Terkait hal tersebut, BPBD Kubar telah mendirikan posko-posko kesehatan, mengingat fasilitas kesehatan di beberapa kampung terendam banjir.
"Untuk sekolah diliburkan karena terendam banjir," lanjutnya.
Baca juga: 3 Lokasi Terparah karena Banjir Mahakam Ulu Kaltim, Akmal Malik Tekankan Pemulihan Listrik
Hingga saat ini, pihaknya juga terus memantau kondisi di lapangan dengan cara berpatroli menggunakan perahu dan menyiagakan beberapa petugas di kampung-kampung.
"Kita imbau warga untuk lebih waspada dengan musibah banjir ini dan segera melapor bila ada hal yang tidak diinginkan," imbuhnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.