Pilkada 2024
Didukung Jaringan Rakyat Miskin Kota, Anies Baswedan Lempar Sinyal Maju di Pilkada Jakarta 2024
Anies Baswedan maju di Pilkada Jakarta 2024, kini bukan hanya sekedar isu lagi.
Anies menyebut dirinya harus beristikharah terlebih dahulu.
"Jadi baiknya bagaimana nih?" tanya Anies.
"Maju," teriak warga.
"Ya saya nanti insyaallah saya istikharah lagi," imbuh Anies.
Anies merupakan gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Setelah tidak menjabat sebagai gubernur, Anies maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024.
Namun, Anies gagal memenangkan Pilpres 2024 dan kiprah politiknya ke depan masih menjadi misteri.
Sejumlah pihak menyebut Anies berpeluang untuk kembali menjadi gubernur Jakarta, tetapi ia belum mengambil keputusan
Refly Harun Sarankan Ikuti Jejak Surya Paloh
Baca juga: Sikap Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024, Refly Harun Dorong untuk Ikuti Jejak Surya Paloh
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun yang juga mantan anggota tim hukum Anies-Muaimin, Refly Harun misalnya, ingin Anies berkembang menjadi king maker atau pembuat raja dalam perpolitikan.
“Saya berharap Anies tidak maju DKI. Dia itu levelnya harus naik, levelnya harus jadi king maker ketika kontestasi pilpres selesai,” kata Refly Harun dalam siaran Gaspol di YouTube Kompas.com, Jumat (11/5/2024).
Jika Anies kembali maju kontestasi pilkada, menurut dia, hal ini menjadi pisau bermata dua bagi eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Refly lantas mengibaratkan hal ini dengan pertandingan tinju.
“Kalau dia ibarat petinju, bertinju di kelas berat, kalah di kelas berat dia. ‘Waduh saya turunlah ke kelas menengah’, biar kira-kira pertarungannya lebih ringan gitu. Kan memalukan,” ucap dia.
“Kalau dia menang, ‘Yah mantan pilpres’. Kalau dia kalah, malu sekali,” kata Refly.
Ia menyinggung sosok Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang sudah sejak usia 50 tahunan menjadi king maker dalam politik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.