Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah Lengkap dengan Jadwal dan Keutamaannya, Bisa Menghapuskan Dosa

TRIBUNKALTIM.CO - Menjelang Idul Adha, banyak umat Muslim yang melaksanakan ibadah sunnah salah satunya melaksanakan Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah.

Mengerjakan Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah sangat dianjurkan.

Karena, Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah memiliki banyak manfaat dan keutamaan bagi yang menjalankannya.

Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada setiap bulan Dzulhijjah (bulan haji).

Namun, pelaksanaan atau jadwal mengerjakan Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah berbeda.

Puasa Tarwiyah termasuk puasa di awal Dzulhijjah.

Di mana dapat dikerjakan setiap tanggal 8 Dzulhijjah (Sabtu, 15 Juni 2024).

Sementara Puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah (Minggu, 16 Juni 2024).

Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah termasuk puasa di awal Dzulhijjah, di mana dapat dikerjaan setiap tanggal 8 Dzulhijjah.

Puasa ini memiliki keutamaannya tersendiri yakni dapat membersihkan dan menghapus dosa yang tahun lalu.

Niat puasa Tarwiyah

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."

Puasa Arafah

Puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.

Puasa Arafah bernilai hukum sunnah muakkad (sangat dianjurkan).

Puasa Arafah istimewa karena Allah membanggakan para hamba-Nya yang sedang berkumpul beribadah di Arafah, tempat di hadapan para Malaikat.