IKN Nusantara di Kaltim Jadi Sorotan Dunia, Ridwan Kamil Beber Tugas Berat Jaga Kualitas Pembangunan

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar ibu kota negara alias IKN Nusantara terkini.

Ya, IKN Nusantara jadi sorotan dunia.

Terbaru, kurator pembangunan IKN Nusantara, Ridwan Kamil beber tugas berat jaga kualitas pembangunan.

Di sela pembangunan berbagai infrastruktur di IKN Nusantara yang sedang dikebut pemerintah.

Kendati dikebut, namun kualitas pembangunan di IKN Nusantara dipastikan tak sembarangan.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Perusahaan Energi Asal Abu Dhabi Bakal Menggelar Studi Kelayakan IKN Nusantara di Kaltim

Baca juga: Bandara VVIP IKN Nusantara di Kaltim Diperluas, Berikan Efek ke Penajam Paser Utara

Baca juga: 2 Peneliti dari Prancis ke Kota Samarinda Kaltim, Gali Info Sejarah Kutai dan IKN Nusantara

Diketahui, Pemerintah berencana memindahkan ibu kota dari Jakarta ke IKN di Kalimantan Timur pada 2024 ini.

Kurator Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sekaligus Ridwan Kamil menegaskan IKN tidak dibangun secara sembarangan karena akan menjadi perhatian dunia.

Hal tersebut RK sampaikan saat mengisi public lecture di National University of Singapore (NUS), Senin (20/5/2024).

Awalnya, RK menyampaikan materi tentang gagasan dan keputusan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

”Saya menyampaikan bagaimana gagasan pemindahan ibu kota muncul sejak zaman Belanda sampai berhasil direalisasikan oleh Presiden Jokowi,” ujar RK dalam keterangannya, Selasa (21/5/2024).

Ia menyebutkan, pemindahan ibu kota tidak hanya menjadi atensi pemerintah dalam negeri.

Tapi juga menjadi perhatian internasional. RK menjelaskan, pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur sudah menjadi kebutuhan demi pemerataan pembangunan.

Ia mengatakan, pemerintah Indonesia tengah mengupayakan agar pembangunan di seluruh Indonesia merata.

"Sehingga pemerintah Indonesia memutuskan untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur," kata dia.

RK memastikan, pembangunan IKN tidak sembarangan karena dipantau secara ketat agar menjadi kota kelas dunia.