Amalan dan doa

Kapan Bisa Mengamalkan Puasa Tarwiyah dan Arafah 2024? Ini Keutamaan dan Bacaan Niatnya

puasa Tarwiyah dan Arafah adalah dua puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.

Editor: Nur Pratama
Pinterest.com
Puasa Arafah 2024. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sebelum Hari Raya Idul adhan jangan lupa mengamalkan puasa Tarwiyah dan Arafah 2024.

puasa Tarwiyah dan Arafah adalah dua puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah, sebagai persiapan menjelang hari raya Idul Adha.

puasa-puasa ini memiliki keutamaan dan nilai ibadah yang tinggi bagi umat Muslim.

Hal ini juga sesuai dengan jadwal Idul Adha 2024 yang sudah ditetapkan oleh PP Muhammadiyah.

Artinya, puasa tarwiyah yang termasuk puasa di awal Dzulhijjah, di mana dapat dikerjakan setiap tanggal 8 Dzulhijjah yang bertepatan dengan hari Sabtu, 15 Juni 2024.

Sementara puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah, atau bertepatan dengan Minggu 16 Juni 2024.

Mari kita lihat lebih dalam mengenai keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah.

puasa Tarwiyah

puasa Tarwiyah dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah, yaitu sehari sebelum pelaksanaan ibadah haji.

Baca juga: 5 Keutamaan puasa Arafah, Salah Satunya Dapat Menebus Dosa Selama 2 Tahun

Berikut adalah beberapa keutamaan dari puasa Tarwiyah:

a. Mengikuti Sunnah Nabi

puasa Tarwiyah merupakan amalan yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Dalam hadis riwayat Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda, "puasa pada hari Tarwiyah adalah menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang."

Dengan berpuasa Tarwiyah, umat Muslim dapat mengikuti jejak dan sunnah Nabi.

b. Persiapan Menuju Arafah

puasa Tarwiyah menjadi persiapan fisik dan spiritual bagi umat Muslim yang akan menjalankan ibadah haji.

Dengan berpuasa, umat Muslim dapat membersihkan diri secara fisik dan spiritual sebelum memasuki ibadah haji.

puasa Arafah

puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, yaitu pada hari Arafah.

puasa ini memiliki keutamaan yang sangat besar, antara lain:

a. Menghapuskan Dosa Dua Tahun

puasa Arafah memiliki keistimewaan yang luar biasa.

Dalam sebuah hadis riwayat Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda, "puasa pada hari Arafah menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang."

Dengan berpuasa Arafah, umat Muslim dapat menghapus dosa-dosa mereka dan mendapatkan ampunan dari Allah SWT.

b. Kesempatan Memperoleh Pahala Besar

puasa Arafah merupakan ibadah yang sangat dianjurkan pada hari yang penuh berkah.

Dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Tidak ada hari di mana Allah SWT membebaskan hamba-hamba-Nya dari neraka sebanyak pada hari Arafah.

Dia mendekati mereka lalu membanggakan mereka kepada para malaikat, seraya berkata, 'Lihatlah hamba-hamba-Ku, mereka datang kepada-Ku dengan keadaan lesu dan lelah.

Dengan berpuasa Arafah, umat Muslim memiliki kesempatan besar untuk memperoleh pahala yang luar biasa dari Allah SWT.

c. Meniru Ibadah Haji

puasa Arafah adalah salah satu cara bagi umat Muslim yang tidak dapat melaksanakan ibadah haji untuk meniru dan merasakan bagian dari ibadah haji.

puasa ini menjadi bentuk partisipasi spiritual bagi mereka yang tidak dapat berangkat ke Makkah.

Dengan memahami keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan puasa ini sebagai bentuk ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT.

Selain mendapatkan pahala yang besar, puasa ini juga menjadi sarana untuk membersihkan diri dari dosa-dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Oleh karena itu, mari manfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh dan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah dengan penuh kesadaran dan keikhlasan dalam hati.

 

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan keutamaan yang didapatkan umat muslim kala menunaikan puasa Arafah adalah sangat besar pahalanya.

"Menggugurkan dosa setahun ke belakang, tidak disebutkan kecil atau besar. Artinya jangankan yang kecil dosa besar pun berpeluang untuk diampuni," jelas Ustadz Adi Hidayat dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Ceramah Pendek.

Meski demikian, tidak semua umat muslim yang mengerjakan puasa Arafah mendapatkan pahala tersebut.

Syaratnya adalah bagi yang mengerjakan puasa Arafah harus sesuai dengan sunnahnya.

Bagaimana petunjuk sunnah puasa Arafah?

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan nama Arafah bukan untuk menginformasikan waktu, namun cenderung kepada cara yang dilakukan dalam berpuasanya.

"Berpuasalah Anda di hari sebelum Idul Adha itu seperti orang wukuf di Arafah, Orang wukuf pertama kali aktivitasnya taubat, maka saat Anda puasa Arafah isi dengan taubat, kenali kekurangan diri Anda," papar UAH.

Karena itu Ustadz Adi Hidayat mengimbau agar memperbanyak mengingat kesalahan yang telah diperbuat lalu beristighfar memohon ampun di kala puasa Arafah.

"Hal itu yang dimaksudkan, Anda beristighfar mengingat dosa-dosa, dosanya akan gugur minimal setahun ke belakang," tuturnya.

Adapun cara mengerjakan puasa Arafah, serupa dengan puasa sunnah lainnya, diawali niat, disunnahkan sahur di sepertiga malam, dan diakhiri berbuka pada waktu maghrib tiba.

Untuk durasinya, sama seperti puasa pada umumnya, yaitu dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Selama durasi tersebut ia mesti mencegah dari hal-hal yang membatalkan puasa sebagaimana puasa-puasa lain.

puasa sunnah lainnya di bulan Zulhijah selain puasa Arafah adalah pada tanggal satu sampai sembilan Zulhijah. Khusus tanggal delapan dinamakan puasa Tarwiyah.

Niat Puasa Sunnah Zulhijah

1. Niat puasa dari tanggal 1 sampai 7 Zulhijah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’âlâ.”

2. Niat pada pada tanggal 8 Zulhijah (hari Tarwiyyah)

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’âlâ.”

3. Niat puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta'âlâ.

Artinya, "Aku berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT."

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bacaan Niat dan Keistimewaan puasa Arafah Jelang Idul Adha, Simak Penjelasan Ustaz Adi Hidayat, 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved