Beda dengan Puan, Putra Megawati, Prananda Prabowo Belum Kelihatan di Rakernas, Penjelasan PDIP

TRIBUNKALTIM.CO - Acara Rakernas PDIP yang digelar akhir Mei ini banyak menjadi sorotan.

Bukan hanya karena PDIP menyebut bakal menentukan sikapnya di Rakernas namun juga sejumlah isu lainnya, termasuk salah satunya adalah ketidakhadiran Prananda Prabowo, putri Megawati. 

Berbeda dengan Puan Maharani yang hadir sejak hari pertama Rakernas PDIP, Prananda Prabowo tidak kelihatan dari pembukaan hingga hari kedua, Sabtu (25/5/2024). 

Bahkan nama Puan sempat disebut Megawati ketika Ketua Umum PDIP ini berpidato di Pembukaan Rakernas PDIP. 

Baca juga: Pidato Megawati di Rakernas PDIP, Kalimat Implisit Tertuju untuk Jokowi dan Gibran, Ada Kata Mbalelo

Baca juga: Alasan Jokowi dan Gibran tak Diundang ke Rakernas PDIP, Djarot: Melanggar Konstitusi dan Etika

Baca juga: Isi Puisi Banteng yang Terluka Dibaca Jelang Rakernas PDIP, Jangan Jadi Pengecut Apalagi Pengkhianat

Lalu, apa sebenarnya yang membuat Prananda Prabowo tidak hadir di Rakernas PDIP hiingga hari kedua. 

Ketua Organizing Committee Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP, Masinton Pasaribu mengungkapkan alasan absennya Ketua DPP PDIP sekaligus putra kedua Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Prananda Prabowo, di Rakernas PDIP kali ini.

Diberitakan, PDIP menggelar Rakernas partai ke-5 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, pada 24 hingga 26 Mei 2024.

Namun, sejak hari pertama hingga kedua Rekarnas PDIP tersebut, Prananda Prabowo memilih tidak datang.  

Masinton mengatakan, Prananda Prabowo tidak hadir lantaran sedang berada di luar negeri untuk menghadiri wisuda anaknya.

"Oh beliau lagi ada apa, infonya sedang tidak di Indonesia.

Putra atau putrinya lagi ada wisuda atau apa gitu lah," kata Masinton saat ditemui di arena Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, Sabtu (25/5/2024).

Anggota Komisi XI DPR RI ini juga belum mengetahui apakah Prananda Prabowo akan menghadiri penutupan Rakernas pada Minggu (26/5/2024).

"Belum tahu, kita tunggu saja," ujar Masinton seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul  Ternyata Ini Penyebab Penerus Trah Megawati Prananda Prabowo Tak Hadiri Rakernas PDIP.

Senada dengan Masinton, mantan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo juga menyebut Prananda sedang berada di luar negeri.

Baca juga: Jokowi tak Diundang, Daftar Menteri hingga Ketua Umum Partai yang Hadiri Rakernas PDIP

"Mungkin kan kemarin soalnya Ibu (Megawati) habis datang ke wisuda anaknya Mas Nanan (panggilan Prananda Prabowo).

Jangan-jangan beliau masih di sana," ungkapnya.

Pantauan di lokasi Rakernas, Prananda Prabowo memang tidak terlihat sejak hari pertama atau pembukaan Rakernas PDIP pada Jumat (24/5/2034) kemarin hingga hari ini.

Dalam Rakernas PDIP kali ini, Megawatai Soekarnoputri selaku Ketua Umum hanya didampingi putrinya sekaligus Ketua DPP PDIP dan Ketua DPR RI, Puan Maharani. 

Lalu, ditemani mantan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD. 

Selain itu, sebanyak 4.858 peserta yang merupakan kader hingga pengurus PDIP seluruh tingkatan, hingga anggota DPR/DPRD RI, caleg DPR/DPRD terpilih, kepala daerah dari PDIP hingga menteri dari PDIP ikut menghadiri hajatan Rakernas ini.

Selain Prananda Prabowo, Presiden Joko Widodo (Jokowi) selaku tokoh yang diusung PDIP juga tidak menghadiri rakernas ini.

Hal ini berbeda dengan hajatan besar PDIP sebelum-sebelumnya.

Di mana, Prananda Prabowo selalu mendampingi Megawati.

Tak disebut Megawati

Ketika mengawali pidatonya di Rakernas PDIP, Megawati selaku ketua umum sama sekali tak memperkenalkan Prananda yang nyaris selalu hadir dan mendampingi ibunya dalam setiap hajatan besar partai berlogo ganteng tersebut.

Baca juga: Jokowi Sibuk Berbagi Kebahagiaan di Yogyakarta Saat Megawati Lancarkan Kritik Keras di Rakernas PDIP

Hanya ada 2 famili Megawati yang juga kader PDIP yang turut hadir hari ini, yakni kakaknya, Guntur Soekarnoputra; dan putrinya, Puan Maharani.

Keduanya bukan hanya terlihat kedatangannya oleh awak media, namun juga diperkenalkan secara langsung oleh Megawati di hadapan ribuan kader dan simpatisan PDIP.

Profil Prananda Prabowo

Jika dibandingkan dengan Puan Maharani, Prananda memang jarang terlihat di depan publik.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, baik Prananda Prabowo maupun Keduanya merupakan anak dari Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP. 

Diketahui, Prananda Prabowo lebih banyak berada di belakang layar.

Akan tetapi, dalam berbagai kesempatan ia beberapa kali terlihat mendampingi Mega.

Muhammad Prananda Prabowo lahir pada 23 April 1970.

Ia adalah puta kedua Megawati dari suami pertamanya, Letnan Satu Penerbang Surindro Supjarso.

Prananda selama in idikenal sebagai ideolog dan peminat teknologi komunikasi dan informasi.

Kiprah Prananda di politik

Prananda pertama kali muncul di publik saat Megawati mengajaknya dalam konferensi pers bersama sang adik, Puan Maharani, menjelang pembukaan Kongres III PDIP 2010 di Bali.

Namanya semakin dikenal saat Mega mengumumkan namanya masuk dalam struktur kepengurusan PDIP periode 2015-2020.

Baca juga: Respons Jokowi soal Tidak Diundang Rakernas PDIP dan Membantah Rencana Pertemuan dengan Megawati

Ia diberi mandat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif.

Sebelumnya, Pranana juga pernah  menjadi Kepala Ruang Penghendali dan Analisa Situasi di PDIP.

Selama ini, Prananda adalah konseptor pidato politik Megawati.

Salah satu pidato Megawati yang mendapat banyak pujian dari berbagai pihak adalah pidato Pembukaan Kongres III PDIP tahun 2010.

Saat itu, Prananda menyisipkan penggalan nasihat dari "Kitab Bhagawad Gita": karmanye vadhikaraste ma phaleshu kada chana ke dalam pidato Mega.

Artinya, kerjakan seluruh kewajibanmu dengan sungguh-sungguh tanpa menghitung untung-rugi.

Oleh sejumlah kaum Marhaen, Prananda ini dianggap sebagai salah satu pewaris trah Soekarno.

Bahkan, ia pernah didaulat sebagai keturunan ideologis Bung Karno yang paling tepat menggantikan Megawati Soekarnoputri.

Ia juga dinilai memiliki potensi yang cukup besar. Cara pengorganisasiannya sangat detail. Orangnya memang tidak menonjol, tetapi dekat dengan siapa pun.

Kiprah di Kesenian

Selain aktif di dunia politik, cucu Bung Karno ini juga memiliki ketertarikan tinggi di bidang musik.

Penyuka aliran musik cadas ini dikenal piawai dalam bermain bass.

Karakter permainan bassnya banyak dipengaruhi oleh gaya bermain Steve Harris, bassis Iron Maiden, yang menjadi band idolanya. band cadas asal Inggris yang menjadi idolanya.

Keprihatinannya yang mendalam atas semakin pudarnya rasa nasionalisme di kalangan anak muda mendorongnya untuk membentuk sebuah grup band bernama Rodinda yang merupakan singkatan dari Romantika, Dinamika, Dialektika.

Ini adalah prinsip-prinsip revolusi yang sering diucapkan Bung Karno.

Prananda Prabowo berharap Rodinda bisa menjadi medium dalam menyampaikan pesan-pesan nasionalisme kepada kaum muda.

Baca juga: Detik-detik Megawati Mengaku Sebagai Provokator, PPP, Hanura dan Perindro Ikut Sikap PDIP

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Katim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.