Berita Regional Terkini
Temukan Sesajen, Polisi Duga Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Bekasi Terkait Praktik Perdukunan
Temukan sesajen, polisi duga pembunuhan bocah 9 tahun di Bekasi terkait praktik perdukunan.
Firdaus mengatakan, korban diduga dibunuh pada Sabtu (1/6/2024) dengan cara dibekap menggunakan bantal.
Keesokan harinya, orang tua bersama warga mencium gelagat mencurigakan di kediaman pelaku hingga dilakukan penggerebekan pada Minggu (2/6/2024).
Baca juga: Usai Diperiksa hingga 5 Jam, Linda Teman Vina Cirebon Ungkap Keberadaannya di Malam Pembunuhan
"Korban dibekap dengan menggunakan bantal dan menggunakan tangan kanannya pelaku mencekik korban, sehingga korban meninggal dunia," kata Firdaus.
Sementara untuk jasad korban, dilarikan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta untuk dilakukan otopsi.
Rumah pelaku yang juga tempat kejadian perkara pun dilingkari garis polisi guna proses penyidikan.

Dukun Ciputat Simpan Granat
Kasus soal perdukunan juga sempat terjadi empat bulan lalu, di Ciputat, Tangerang selatan (Tangsel).
Mulanya, H, usia 67 tahun, warga Ciputat, dituduh warga sekitarnya sebagai dukun.
Warga sempat menggeruduk rumah H karena dicurigai melakukan praktik perdukunan pada Minggu (3/2/2024).
Kanit Reskrim Polsek Ciputat Timur, Iptu Kresna Hasiholan, membenarkan warga yang mendatangi rumah H pada Minggu (3/3/2024).
"Benar telah terjadi peristiwa warga mendatangi seseorang yang diduga dukun," kata Kresna saat dihubungi wartawan, Senin (4/3/2024).
Saat menggeledah rumah tersebut, aparat menemukan sejumlah foto yang dalam keadaan ditusuk hingga senjata api (senpi).
Namun tidak hanya benda-benda terkait perdukunan, tapi juga ada senjata api.
Baca juga: 2 DPO Dihapus! Kasus Vina Cirebon Terbaru dan Kronologi, Egi Jadi Tersangka Terakhir Pembunuhan Vina
"Setelah digeledah ditemukan ada puluhan foto yang ditusuk-tusuk dan ditemukan juga peluru dan dua pucuk senpi di rumahnya," ucapnya.
Setelah olah TKP, pasukan khusus Gegana didatangkan untuk menggeledah rumah pria yang dituduh dukun itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.