13 Tips dan Cara Menyimpan Daging Kurban Agar Tidak Bau dan Tahan Lama

TRIBUNKALTIM.CO - Saat Idul Adha tentunya kita akan menerima daging kurban baik itu daging sapi, kambing, dan lain sebagainya.

Namun bagaimana cara menyimpan daging kurban agar tidak bau dan tips menyimpan daging kurban agar tahan lama?

Ketika cara menyimpan daging kurban dengan baik adalah langkah penting untuk memastikan daging tetap segar, lezat, dan bebas dari bau tak sedap.

Proses ini memerlukan perhatian khusus mulai dari penanganan awal hingga penyimpanan di kulkas atau freezer.

Dalam artikel ini, Tribunners akan membahas berbagai tips dan trik untuk menyimpan daging kurban agar tetap berkualitas, dari menjaga kebersihan tangan hingga teknik membekukan daging.

Baca juga: 50 Link Twibbon Idul Adha Menarik dan Keren, Mudah Dipasang Tanpa Perlu Buat Akun!

Dengan mengikuti panduan ini, Tribunners dapat menikmati daging kurban dengan cita rasa optimal setiap kali memasak.

Mari simak langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk menjaga daging kurban tetap prima!

Persiapan Sebelum Menyimpan

1. Jaga Kebersihan Tangan

Pastikan tangan Tribunners bersih dengan mencucinya menggunakan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah menangani daging.

Hal ini penting untuk mencegah kontaminasi bakteri.

2. Hindari Mencuci Daging

Mencuci daging sebelum menyimpannya dapat menyebarkan bakteri ke seluruh permukaan daging.

Sebaiknya, cukup bersihkan daging dari sisa darah dan kotoran menggunakan lap bersih atau tisu.

3. Potong Daging Sesuai Kebutuhan

Potong daging menjadi beberapa bagian sesuai dengan kebutuhan.

Ini akan memudahkan penyimpanan dan proses memasak di kemudian hari.

4. Pisahkan Daging dengan Jeroan

Simpan daging dan jeroan dalam wadah yang berbeda untuk mencegah kontaminasi silang yang dapat mempengaruhi rasa dan kebersihan.

Cara Menyimpan Daging

1. Gunakan Wadah Kedap Udara

Simpan daging dalam wadah kedap udara untuk mencegah paparan udara dan bakteri.

Tribunners bisa menggunakan wadah plastik, tupperware, atau plastik zip-lock sebagai pilihan.

2. Tambahkan Bumbu (Opsional)

Menambahkan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan ketumbar ke dalam daging sebelum disimpan dapat meningkatkan aroma dan rasa daging ketika dimasak.

3. Atur Suhu Kulkas/Freezer

Pastikan suhu kulkas diatur pada 4°C atau lebih rendah untuk menyimpan daging segar.

Sedangkan untuk penyimpanan jangka panjang di freezer, atur suhunya pada -18°C atau lebih rendah.

4. Bungkus Daging Sebelum Diletakkan di Kulkas

Bungkus daging dengan rapi menggunakan plastik wrap atau aluminium foil sebelum menyimpannya di kulkas.

Ini akan membantu mencegah dehidrasi dan bau tidak sedap.

Tips Tambahan

1. Marinasi Daging

Marinasi daging dengan bumbu sebelum menyimpan dapat membantu melembutkan daging dan menambah rasa.

Bumbu marinasi dapat terdiri dari campuran garam, lada, bawang putih, dan rempah-rempah lainnya.

2. Gunakan Daun Salam

Menempatkan daun salam di dalam wadah daging dapat membantu menyerap bau tidak sedap dan memberikan aroma yang lebih segar.

3. Bekukan Daging untuk Penyimpanan Jangka Panjang

Jika tidak akan segera digunakan, bekukan daging untuk penyimpanan lebih lama.

Pastikan daging benar-benar beku sebelum disimpan di freezer.

4. Cairkan Daging dengan Benar

Saat ingin menggunakan daging beku, cairkan daging di dalam kulkas atau rendam dalam air dingin.

Hindari mencairkan daging pada suhu ruangan karena dapat meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri.

5. Jangan Membekukan Kembali Daging yang Sudah Dicairkan

Daging yang telah dicairkan sebaiknya tidak dibekukan kembali.

Hal ini dapat mempengaruhi kualitas dan keamanannya.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Tribunners dapat memastikan daging kurban tetap segar dan tidak berbau selama penyimpanan. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim