Pilkada 2024
Terjawab Alasan Adian Napitupulu Yakin PDIP Menang Banyak di Pilkada 2024 Meski Ada Cawe-Cawe Jokowi
Terjawab alasan Adian Napitupulu yakin PDIP menang banyak di Pilkada 2024 meski ada cawe-cawe Jokowi
Aboe menuturkan, tawaran untuk mengusung Kaesang tidak hanya diberikan kepada satu partai, tapi ada beberapa partai.
"Sudah-sudah, sudah menyodorkan (Kaesang ke beberapa partai).
Sudah menyodorkan, kita lihat saja," kata Aboe Bakar di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2024).
Aboe tidak menjelaskan lebih lanjut partai mana saja yang sudah disodorkan nama Kaesang.
Mengetahui hal itu, Kaesang langsung membantahnya.
Ia menegaskan apa yang Aboe sampaikan merupakan kebohongan publik. "Pak Sekjen PKS tidak bicara sesuai fakta.
Pak Jokowi tidak pernah menawarkan nama saya ke partai-partai.
Silakan cek, atau sebut partai mana yang pernah ditawari Pak Jokowi. Cara-cara seperti itu tidak baik dan ini merupakan kebohongan pada publik," ujar Kaesang dalam keterangannya, Kamis (27/6/2024) malam.
Ia menegaskan, kewenangan untuk mencalonkan seseorang di dalam kontestasi politik berada di tangan ketua umum partai.
Pada Mei 2023, Presiden Jokowi pernah mengatakan akan cawe-cawe pada Pemilu 2024.
Cawe-cawe itu, kata dia, untuk kepentingan bangsa dan negara.
Baca juga: Di Depan Pendemo, Adian Napitupulu Singgung Pemilu Bisa Diulang, Soeharto Dijatuhkan Usai Terpilih
Di sisi lain, Staf Khusus Presiden Grace Natalie menegaskan bahwa Kepala Negara tidak ikut campur terkait pilkada di manapun.
Menurutnya, persoalan pilkada merupakan ranah dari parpol sebagai pengusung calon kepala daerah.
"Pak Presiden tidak ikut campur dalam pilkada mana pun. Persoalan pilkada adalah ranah partai.
Pak Presiden fokus mengerjakan tugas-tugas kepresidenan sampai Oktober mendatang," ujar Grace, Kamis (28/27/2024). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Modal "Hattrick" Menang Pemilu, PDIP Klaim Paling Siap Hadapi Pilkada"
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Politik Uang di PSU Pilkada Barito Utara, 1 Suara Dibayar Rp6,5 Juta, MK Diskualifikasi Semua Calon |
![]() |
---|
Jorjoran Politik Uang di PSU Pilkada Barito Utara, Satu Suara Rp6,5 Juta, Sekeluarga Dapat Rp64 Juta |
![]() |
---|
MK Diskualifikasi Gogo-Helo dan Gunadi-Sastra di Pilkada Barito Utara, Terbukti Lakukan Politik Uang |
![]() |
---|
Tonton Live Streaming Debat PSU Mahulu 2024 Hari Ini 7 Mei 2025, Siaran Langsung dari Samarinda |
![]() |
---|
Ada Mahulu Kaltim! Ini Daftar Daerah yang Gelar PSU Pilkada 2024 Bulan Mei Lengkap Paslonnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.