Ibu Kota Negara

Jalan Tol ke IKN hingga Pulau Balang Sudah Bisa Dilintasi pada 17 Agustus 2024, Basuki Beber Kendala

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, jalan tol menuju IKN hingga Pulau Balang sudah bisa dilintasi pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Editor: Heriani AM
HO
IKN DI KALTIM - Ilustrasi. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) memasok produk readymix untuk kebutuhan pembangunan beberapa ruas jalan tol di mega proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara untuk Segmen SP. Tempadung-Jembatan Pulau Balang, dari salah satu Batching Plant WSBP di IKN. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, jalan tol menuju IKN hingga Pulau Balang sudah bisa dilintasi pada 17 Agustus 2024 mendatang. 

TRIBUNKALTIM.CO - Progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur terus berlanjut.

Terbaru, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, jalan tol menuju IKN hingga Pulau Balang sudah bisa dilintasi pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Basuki mengaku akan mengecek fasilitas infrastruktur dasar itu pada 22 Juli 2024.

"Jalan tol sampai Pulau Balang, Insya Allah sudah bisa dipakai, karena kita mau mengecek setelah tanggal 22 ke situ," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/7/2024).

Baca juga: Proyek Sementara Disetop! 4 Fakta Terkini IKN di Kaltim, Nasib Keppres dan Jokowi Batal Pindah Juli

Sementara itu, ruas tol seksi 6A Simpang Riko-Rencana Outer Ring Road IKN dan Seksi 6B Rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI sudah dimulai pengadaan tanah.

Konstruksinya saat ini pun sedang berproses, sehingga ia memastikan jalan tol menuju IKN baru akan bisa dilintasi hingga Jembatan Pulau Balang bulan ini.

"Kalau dari Pulau Balang ke IKN, karena jalan tol 6A, 6B, kan baru dikerjakan. Tapi sampai Agustus baru bisa dikejar sampai Pulau Balang," ucapnya.

Lebih lanjut, Basuki mengungkapkan, pembangunan juga difokuskan ke bandara. Menurutnya, pembangunan runway bandara IKN bisa mencapai 2.200 meter.

Ia lantas mengungkapkan, permasalahan dalam pembangunan fasilitas infrastruktur dasar di IKN adalah hujan yang terus mengguyur.

"Di sana (masalahnya) hanya satu, yaitu hujan. Dengan kemarin dari 30 hari, hanya 8 hari yang terang, selebihnya hujan. Sekarang mengaspal pun pakai tenda, supaya enggak kena hujan," jelas dia.

Terkait akomodasi hotel pada 17 Agustus, ia menuturkan akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Baca juga: Batal Dilantik di IKN, Info Terkini Pelantikan Presiden 2024 Kapan, Prediksi Kabinet Pranowo Gibran

Intinya kata dia, ada satu Hotel Nusantara di IKN yang mampu menampung sejumlah orang dengan fasilitas 190 kamar.

Begitu pula dengan sejumlah hunian ASN yang sudah bisa digunakan.

"Itu nanti yang mengatur Pak Setneg dan Kasetpres. Itu diatur semua, itu tower ASN yang 12 tower sudah bisa dipakai, DIPA untuk furniture sudah disetujui, tinggal diklik di e-katalog. Minimal furniture itu tempat tidur, kita tidak pasang semua, kita khawatir nanti ada kerusakan. Yang tempat tidur, sofa, meja makan, mungkin akan dipasang," sebut dia.

Jokowi batal pindah ke IKN mulai Juli

Diberitakan Kompas.com, Senin (8/7/2024), Jokowi batal berkantor di IKN, Kalimantan Timur, pada bulan ini lantaran ketidaksiapan fasilitas dasar.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved