Beredar 64 Nama Prediksi Menteri dan Wamen di Kabinet Prabowo-Gibran, Banyak 'Orang' Jokowi

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah 64 jabatan strategis kabinet Prabowo-Gibran.

Sejumlah nama dikabarkan masuk dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Bahkan daftar lengkap kabinet sudah beredar di masyarakat.

Beredar kabar soal draft wakil menteri dan pejabat setingkat lainnya di kabinet Prabowo-Gibran.

Dari daftar yang beredar, sejumlah nama menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin kembali menjabat.

Baca juga: Emil Dardak Jawab Soal Peluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Sebut Hak Prerogatif Presiden

Daftar susunan kabinet Prabowo-Gibran ini dimuat oleh akun X (sebelumnya Twitter) @heraloebss pada Selasa (2/7/2024).

Namun Koalisi Indonesia Maju (KIM) pun menegaskan, belum ada susunan resmi terkait kabinet Prabowo-Gibran.

Diketahui, pasangan Prabowo-Gibran terpilih sebagai presiden dan wakil presiden pada periode jabatan 2024-2029.

“Beredar Draft susunan Menteri Kabinet Prabowo Gibran 2024 - 2029,” bunyi keterangan dalam unggahan.

Hingga Rabu (3/6/2024), unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 116.800 kali dan mendapatkan 525 likes.

Terdapat 64 nama menteri, wakil menteri, kepala lembaga nonkementerian, dan jaksa agung yang digadang-gadang akan mengisi kabinet Prabowo-Gibran untuk lima tahun ke depan.

Baca juga: Inilah Sosok Pengganti Tri Rismaharini Jadi Mensos di Kabinet Prabowo, Keponakan Presiden Terpilih?

Kebanyakan di antara mereka merupakan sosok yang sudah tak asing lagi dalam kancah politik nasional.

Misalnya, masih ada nama Airlangga Hartarto, Sandiaga Uno, dan Bahlil Lahadalia. Sedangkan nama-nama loyalis Jokowi seperti Luhut Binsar Pandjaitan, Sri Mulyani, hingga Hadi Tjahjanto tak ada lagi.

Berikut nama-nama yang masuk dalam Kabinet Prabowo-Gibran Periode 2024-2029 versi unggahan tersebut.

1. Menko Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto

Baca juga: Harapan Wapres Maruf Amin untuk Kabinet Prabowo-Gibran, Lanjutkan Pengentasan Kemiskinan Ekstrem

2. Menko Bidang Energi, Investasi dan Lingkungan Hidup: Hatta Rajasa