Ibu Kota Negara
Jaringan Air Baku Siap Minum di IKN Nusantara Ready Saat Upacara 17 Agustus, Sumbernya Sungai Sepaku
Jaringan air baku siap minum di IKN Nusantara ready saat Upacara 17 Agustus, sumbernya Sungai Sepaku
TRIBUNKALTIM.CO - Jaringan air baku siap minum di IKN Nusantara, Kalimantan Timur ditargetkan siap pada Upacara 17 Agustus 2024.
Terbaru, Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono dan Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli melakukan kunjungan ke IKN.
Keduanya meninjau kesiapan jaringan air jelang upacara HUT ke-79 RI.
Basuki Hadimuljono bersama Raja Juli Antoni bertolak ke IKN pada Jumat (19/7/2024) kemarin.
Dilansir dari unggahan Instagram Stories IKN @ikn_id, Sabtu (20/7/2024), keduanya melakukan tinjauan langsung kesiapan jaringan air di IKN.
Baca juga: Live HUT RI dari IKN, Pemprov Kaltim Pasang Videotron di Seluruh Kalimantan Timur
Titik pertama yang dikunjungi adalah Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Intake Sepaku.
Dalam video tersebut, tampak Basuki dan Raja Juli tiba di lokasi pada malam hari.
Keduanya juga ditemani oleh Ketua Satgas Pelaksaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga beserta jajaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta OIKN.
Basuki yang juga menjabat sebagai menteri PUPR ini nampak memberikan pengarahan kepada para staf, sebelum bergegas ke titik kedua, yakni Rumah Pompa Instalasi Pengolahan Air (IPA).
Di titik kedua, tampak hadir Mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Kementerian PUPR Djarot Widyoko yang turut memberikan pemaparan kepada Basuki dan Raja Juli.
Kemudian titik ketiga adalah reservoir induk yang berada di ketinggan 187 meter dari kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP).
Adapun saat ini jaringan air di IKN masih dalam tahap commissioning atau uji coba.
Ditargetkan, jaringan air baku sekaligus air minum ini bisa dialirkan ke KIPP pada akhir bulan Juli 2024 dan bisa melayani tamu serta peserta upacara pada 17 Agustus 2024.
Baca juga: Penyebab Hanya Puan Maharani Petinggi DPR RI yang Hadir Ikut Upacara 17 Agustus di IKN Kaltim
Jokowi Berkantor di IKN Akhir Juli
Presiden Jokowi dipastikan akan berkantor di IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
Kepastian jadwal baru kapan Jokowi berkantor di IKN Nusantara ini disampaikan Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin, Rabu (17/7/2024).
Sebelumnya, Jokowi dijadwalkan berkantor di IKN, awal Juli ini.
Namun, hal itu tak bisa terlaksana karena sejumlah infrastruktur pendukung belum selesai.
Terbaru, Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan Jokowi akan berkantor di IKN akhir Juli ini.
"Akhir Juli, clear bisa berkantor," ujar Ngabalin.
Ia menambahkan bahwa tim dari berbagai instansi pemerintah, termasuk KSP, Setneg, PUPR, dan Setkab, telah kembali ke IKN pada tanggal 17 Juli untuk melanjutkan pekerjaan.
Ngabalin melaporkan bahwa instalasi dasar seperti air dan listrik sudah terpasang di IKN.
Namun, cuaca menjadi tantangan utama dalam proses pembangunan.
"Ini cuma 6-5 hari belakangan ini kan hujan, sama sekali orang enggak bisa kerja," jelasnya.
Presiden Jokowi sendiri telah mengonfirmasi kendala cuaca ini.
Dalam pernyataannya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (16/7), Jokowi menyatakan,
Baca juga: Uji Coba Kereta Otonom tanpa Rel di IKN Mulai 10 Agustus 2024, Minggu Depan Tiba di Balikpapan
"Kemarin memang targetnya kan Juli, tetapi kan lihat ke IKN, tiap hari hujan terus, hujan deras banget."
Meski demikian, Jokowi menekankan bahwa pembangunan IKN adalah proyek jangka panjang.
"IKN itu kan bukan dibangun 2 tahun 3 tahun, ini sebuah mimpi besar jangka panjang, proyek jangka panjang. Mungkin 15-20 tahun," ujarnya.
Sementara itu, Ngabalin mengungkapkan adanya minat investasi dari beberapa negara asing.
"Ini lagi antre loh, kemarin saja saya terima tiga (negara untuk minat investasi) Korea, China, sama Emirat," tuturnya.
Pembangunan IKN saat ini masih dalam fase pertama, yang fokus pada pusat inti pemerintahan yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Meskipun ada tantangan cuaca, pemerintah optimis dapat memenuhi target untuk mulai beroperasi di IKN pada akhir Juli 2024.
Baru 15 Persen
Presiden Jokowi terbang ke Abu Dhabi untuk mengejar investor IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Menurut Jokowi, IKN Nusantara masih memerlukan banyak investor.
Sebab, kewajiban Pemerintah hanya membangun infrastruktur dasar dan gedung-gedung pemerintahan.
Baca juga: Sosok Sunnu Wahyudi dan Livenia, 2 Siswa Asal Kaltim jadi Pengibar Bendera di IKN
Jokowi pun mengungkapkan, keseluruhan pembangunan IKN Nusantara pada 17 Agustus 2024 mendatang baru mencapai 15 persen.
Oleh karena itu, ia meminta seluruh pihak tidak membayangkan IKN sudah jadi sempurna pada hari itu.
Di mana upacara kemerdekaan rencananya akan terselenggara di Istana Negara yang baru tersebut.
"Jadi jangan membayangkan kita upacara 17 Agustus itu sudah jadi semuanya.
Tidak seperti itu, banyak yang baru menurut saya.
Paling nanti 17 Agustus itu paling dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin ya 15 persen," kata Jokowi sebelum lepas landas ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (16/7/2024).
Kepala Negara mengungkapkan, proyek besar seperti IKN bukan dibangun dalam 2-3 tahun. Pembangunan itu merupakan proyek jangka panjang dengan kurun waktu 15-20 tahun.
Saat ini kata dia, IKN masih memerlukan investasi.
Sebab, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hanya digunakan untuk pembangunan kawasan inti pemerintahan.
Baca juga: 3 Alasan Presiden Belum Berkantor di IKN Kaltim, Jokowi: Pekerjaan Banyak yang Mundur
"(Pembangunannya) Mungkin 15-20 tahun.
Ini masih memerlukan investasi, masih memerlukan investor dari dalam maupun luar," ucap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Basuki dan Raja Juli ke IKN, Tinjau Kesiapan Air
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Update Pembangunan IKN Nusantara, Basuki Hadimuljono: IKN Siap Sambut 4.100 ASN |
![]() |
---|
Proyek Kompleks Legislatif Ibu Kota Nusantara Masih Tahap Lelang |
![]() |
---|
PDIP Yakin Tahun 2027 Proyek IKN Rampung, Adian Napitupulu: 2028 Jadi Ibu Kota Politik |
![]() |
---|
Insan Otorita IKN Tanam 700 Pohon Produktif Wujudkan Visi Forest City Nusantara |
![]() |
---|
Jumlah Penduduk Sedikit, 2 Usulan Perludem terkait Dapil IKN di Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.