Siapkan 335 Pos untuk Sukseskan PIN, DKK Balikpapan Sasar 93.970 Anak untuk Imunisasi Polio

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan tengah menyiapkan 335 pos untuk meyukseskan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio.

Kegiatan yang akan digelar serentak pada 23 Juli 2024 mendatang itu bekerja sama dengan Ikatan Dokter Anak (IDAI) Kalimantan Timur.

Wakil Ketua Ikatan Dokter Anak (IDAI) Cabang Kalimantan Timur, dr. Hittoh Fattory mengatakan, polio tidak bisa disembuhkan namun bisa dicegah.

Salah satunya dengan vaksinasi polio ini.

Ia menuturkan, gejala yang paling utama bagi yang terjangkit polio adalah adanya kelumpuhan pada anggota gerak.

"Imunisasi tambahan untuk virus polio bertujuan untuk mencegah anak supaya tidak sakit polio," ucap dr. Hittoh dalam keterangan yang dikutip, Senin (22/7/2024).

Baca juga: Detik-detik Tragedi Speedboat Tabrak Tongkang di Balikpapan, Lengkap Kronologi dan Identitas Korban

Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DKK Balikpapan drg. Ahmad Jais menambahkan, polio adalah penyakit yang berbahaya hingga dapat menyebabkan kematian.

"Maka perlu dilakukan tindakan pemberian imunisasi yang masif dan luas untuk memutus mata rantai penularan penyebaran polio," imbuhnya.

PIN polio ini akan dilaksanakan diseluruh kelurahan yang ada di Kota Balikpapan.

Dengan membuat pos PIN, terjadwal mulai pukul 08.00 WITA pagi yang sudah ditetapkan oleh Puskesmas atau penyuluh kesehatan masyarakat (PKM).

Meski di Kota Balikpapan nihil kasus polio, PIN ini akan ditargetkan menyasar 93.970 jiwa pada anak usia 0-7 tahun.

"Imunisasi 2 tetes polio ini tidak dipungut biaya atau gratis. Nantinya dilakukan bertahap, anak-anak akan diberikan dua dosis dengan jarak minimal dua minggu," jelas drg. Jais.

Baca juga: Hari Ke-2 Pencarian Korban Kecelakaan Speedboat di Teluk Balikpapan, Tim SAR Pakai Creeping Line

Berikut Pos PIN pada 23 Juli 2024 meliputi:

1. Pkm Baru Ilir: 7 Pos   

2. PKM Karang Jati : 6 Pos