Berita Nasional Terkini

Bicara soal Pembentukan Kabinet Prabowo, Gibran: Akan Segera Fix

Bicara soal pembentukan kabinet Prabowo-Gibran, wapres terpilih sebut akan segera di-fix-kan.

KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
GIBRAN Rakabuming Raka - Bicara soal pembentukan kabinet Prabowo-Gibran, wapres terpilih sebut akan segera di-fix-kan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden terpilih mengatakan pembentukan kabinet untuk pemerintahan selanjutnya masih dalam proses.

Gibran  menyebutkan bahwa hingga kini Presiden terpilih Prabowo Subianto masih terus berkomunikasi dengan para ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam merancang kabinet.

Kabinet Prabowo-Gibran sendiri menjadi pembicaraan hangat di tengah-tengah masyarakat jelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada Oktober 2024 mendatang.

Bahkan beberapa kali muncul isu-isu daftar calon menteri kabinet Prabowo-Gibran.

Baca juga: Rencana Sidang Kabinet Pertama di IKN Kaltim, Sekaligus Persiapan Jokowi Berkantor Akhir Juli 2024

"Kami terus berkomunikasi dengan Pak Presiden terpilih dan para ketua-ketua umum Koalisi Indonesia Maju," ujar Gibran di sela kegiatannya meninjau uji coba program makan bergizi gratis di SDN 02 dan SDN 03 Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2024).

Gibran menambahkan bahwa susunan kabinet pemerintahan berikutnya segera dibentuk.

Ia juga meminta publik untuk bersabar menunggu struktur menteri di pemerintahannya.

"Akan segera di-fix-kan, ditunggu dulu, sabar ya," imbuh dia.

Sebagai informasi, Koalisi Indonesia Maju berisi sejumlah partai yang mengantarkan Prabowo-Gibran memenangi Pemilihan Presiden 2024.

Partai-partai tersebut meliputi Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Solidaritas Indonesia.

Gerindra Ajak PKB, PKS Tunggu Tawaran

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) angkat bicara mengenai pembentukan kabinet Prabowo-Gibran.

PKS pun tidak menutup diri untuk bergabung dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Bahkan, saat ini PKS menunggu tawaran untuk bergabung dalam kabinet pemerintahan selanjutnya, di bawah kepemimpinan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Hal itu ditegaskan Presiden DPP PKS Ahmad Syaikhu, terkait harapan diajak Gerindra bergabung dengan pemerintahan mendatang.

Baca juga: Investor Berharap Menteri Keuangan Pengganti Sri Mulyani di Kabinet Prabowo-Gibran dari Teknokrat

"Ya nanti kan tawarannya belum," ujar Syaikhu usai menghadiri Harlah ke-26 PKB, di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (23/7/2024) malam.

Adapun pada acara Harlah ke-26 PKB semalam, Syaikhu berkelakar agar partainya diajak bergabung dalam kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto.

"Oleh karena itu saya kira untuk Pak Dasco khususnya dan Gerindra ajak-ajaklah PKS," kata Syaikhu, diikuti gemuruh dari para hadirin.

Kemudian, Syaikhu berharap Gerindra jangan hanya mengajak Nasdem dan PKB untuk bergabung ke dalam pemerintahan yang akan datang, tapi juga mengajak PKS.

"Jangan cuma sekadar ngajak Nasdem dan PKB, PKS ditinggalkan sendirian," ucapnya.

Untuk diketahui, Nasdem, PKB dan PKS merupakan rekan koalisi pada Pilpres 2024, dengan mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Namun usai Pilpres 2024 berakhir, PKB dan Nasdem memberikan sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan mendatang.

Bahkan, presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto telah bertemu dengan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Baca juga: Prediksi Calon Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat: Magang Dulu di Pemerintahan Jokowi

Gerindra Buka Peluang Ajak PKB

Sementara itu, Partai Gerindra secara terbuka mengajak Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB bergabung di kabinet Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming.

Diketahui, usai kalah di Pilpres 2024, PKB yang mengusung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar langsung menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Ajakan Gerindra kepada PKB untuk masuk di kabinet Prabowo Gibran ini diungkapkan Ketua Harian Sufmi Dasco Ahmad.

Dasco mewakil Prabowo Subianto hadir di perayaan Hari Lahir ke-26 PKB yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (23/7/2024) malam.

Baca juga: Kualitas Bangunan di IKN Nusantara Disorot Diduga Akibat Proyek Kejar Tayang, PUPR Beri Penjelasan

Sufmi Dasco Ahmad memberikan sambutannya di depan para petinggi partai politik (parpol) lainnya.

Dalam sambutannya itu, dia mengajak PKB untuk bergabung dalam kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan di acara Harlah ke-26 PKB di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (23/7/2024) malam.

"Saya hanya mengutip lagi yang Bang Surya Paloh sudah sampaikan, bahwa bangsa Indonesia itu membutuhkan kita, oleh karena itu ke depan PKB Gerindra semua partai harus bersama-sama," kata Dasco.

Dasco menyebutkan, kepemimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sudah tak diragukan lagi dalam menakhodai PKB.

Dia menilai, di tangan Cak Imin PKB mengalami banyak peningkatan.

“Tapi ini belum puncaknya nanti tadi mas Bambang bilang ada waktunya nanti PKB akan mencapai puncaknya," ucap Dasco.

Sebagai informasi, sejumlah pimpinan partai politik (parpol) menghadiri perayaan puncak hari lahir (harlah) ke-26 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga: Investor Berharap Menteri Keuangan Pengganti Sri Mulyani di Kabinet Prabowo-Gibran dari Teknokrat

Cak Imin Keceplosan

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sempat keceplosan soal siapa kader PKB yang akan didorong masuk ke kabinet Prabowo-Gibran.

Namun, Cak Imin buru-buru membantah hal itu hanya bercanda.

Cak Imin sempat menyebut nama Wakil Ketua Umum DPP PKB Bidang Kaderisasi Hanif Dhakiri, akan masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Hal tersebut terjadi saat Cak Imin melakukan sesi tanya jawab dengan wartawan di sela-sela acara Ta'aruf Politik PKB dengan Bakal Calon Kepala Daerah 2024 di kawasan Tambora, Jakarta Barat, Rabu (1/5/2024).

Mula-mula, wartawan bertanya kepada Cak Imin soal sikapnya saat Pilpres 2024 yang kerap mengkritik kebijakan food estate.

Adapun food estate merupakan program pemerintah di bawah Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pimpinan Prabowo Subianto.

"Gus, selama pilpres kemarin kan cukup tajam mengkritisi soal food estate. Apakah itu juga yang akan disampaikan ke Pak Prabowo kemarin?" kata wartawan merujuk pertemuan antara Cak Imin dengan Prabowo di Kantor DPP PKB pada 24 April 2024.

Mendengar pertanyaan itu, Cak Imin menyatakan akan mengajak Prabowo untuk membahas lebih dalam soal food estate.

"Ya kita akan mengajak berdebat. Food estate itu memang harus didiskusikan," kata dia.

Saat ditanya lagi soal apakah ia akan terus memperjuangkan agar food estate dievaluasi, Cak Imin menegaskan, semua hal soal visi perubahan akan diperjuangkannya dalam komunikasi dengan Prabowo.

"Semua, semua menyangkut salah satu visi perubahan itu apa? Menjaga lingkungan hidup. Itu harus menjadi visi utama," ujar dia.

Baca juga: Alasan Ekonom Sebut Investor Bakal Ketar Ketir Bila Sri Mulyani Tak Masuk Kabinet Prabowo Gibran

Wartawan lantas bertanya seperti apa tanggapan Prabowo saat diberi masukan soal food estate.

Cak Imin menyatakan, ia dan presiden terpilih hasil Pilpres 2024 itu belum berbincang hingga sejauh itu.

Tiba-tiba, Cak Imin menyinggung soal nama Hanif Dhakiri dan posisi menteri di kabinet selanjutnya.

Adapun selama sesi tanya jawab dengan wartawan, Hanif Dhakiri berada di samping kanan Cak Imin.

Sementara itu, di sebelah kiri Cak Imin ada kakak kandungnya yang juga Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar.

"Oh ya enggak sampai sedetail itu. Nanti kalau Pak Hanif jadi menteri baru dibahas," kata Cak Imin.

Mendengar pernyataan itu, Hanif Dhakiri tampak memejamkan menggeleng-gelengkan kepalanya.

Sementara itu, Abdul Halim Iskandar tampak melihat layar handphone-nya.

Wartawan kemudian riuh ingin memperjelas pernyataan Cak Imin soal Hanif Dhakiri dan posisi menteri.

Namun, Wakil Ketua DPR itu hanya tertawa.

"Oh salah, yok," kata Cak Imin sambil bergegas meninggalkan ruang tanya jawab. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gibran Ungkap Progres Pembentukan Kabinet di Pemerintahan Mendatang"

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved