Bukan Ditilang, Nasib Pemuda yang Tabrak Kasat Lantas Polres Berau yang Videonya Jadi Viral

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEP - Video seorang pemuda menabrak Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi jadi viral, Kamis (25/7/2024).

Pemuda yang kemudian diketahui bernama Rahman ini menabrak Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi karena takut ditilang.

Namun, kini buntut dari kejadian menabrak polisi yakni Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi ini Rahman bukan hanya kena tilang.

Polisi menemukan pelanggaran lain yang dilakukan Rahman usai ia menabrak polisi saat tengah melakukan kegiatan di kawasan Jalan Durian, Tanjung Redep, Berau. 

Baca juga: Mabuk Saat Naik Motor dan Takut Ditilang, Rahman Tabrak Kasat Lantas Polres Berau

Baca juga: Terungkap Identitas Pemotor Tabrak Polisi di Berau, Positif Narkoba, Konsumsi Pil Anjing dan Miras

Baca juga: Kondisi Kasatlantas Polres Berau, AKP Wulyadi Usai Ditabrak Pemotor yang Takut Ditilang, Video Viral

Usai kejadian, polisi melakukan pemeriksaan terhadap Rahman.

Dari hasil pemeriksaan diketahui Rahman positif narkoba.

Bahkan Rahman mengaku sebelum berkendara, ia sempat minum alkohol.

“Informasinya pelaku minum obat anjing gila dan habis minum alkohol murni yang dicampurkan dengan minuman berenergi alias oplosan,” kata AKP Wulyadi, Kasat Lantas Polres Berau ketika dikonfirmasi TribunKaltim.co, Kamis (25/7/2024). 

Selanjutnya, Satlantas menyerahkan kasusnya ke Satreskrim Polres Berau.

AKP Wulyadi menegaskan, saat ini kasus tersebut saat ini ditangani oleh Satreskrim Polres Berau.

“Kasus ini, kami serahkan ke Reskrim untuk proses lebih lanjut,” katanya.

Kondisi Kasat Lantas usai Ditabrak

Menurut AKP Wulyadi saat kegiatan di Jalan Durian tersebut, ia dan anggota lainnya tengah melaksanakan giat untuk berbagi makanan ringan dan helm.

Polisi membagikan helm kepada anak-anak dan pengguna kendaraan bermotor yang tidak menggunakan helm.

Baca juga: Beredar Video dalam Media Sosial, Pemuda Berau Tabrak Kasat Lantas AKP Wulyadi di Tanjung Redeb

“Kami berada di jalan tersebu, karena ada kegiatan,” ujarnya.

“Saat dihentikan, Rahman mencoba mencari celah untuk melarikan diri.

Dan langsung menancap gas motornya hingga, menabrak saya,” katanya.

Akibat kejadian tersebut, kaki AKP Wulyadi terlindas dan mengalami cidera di bagian tangan.

Menurut AKP Wulyadi, kondisinya aman.

Ia sudah juga menjalani visum untuk memastikan kondisinya baik-baik saja.

Baca juga: Viral Pengendara Motor Nekat Tabrak Polisi yang Bertugas di Berau Kaltim, Diduga Takut Ditilang

Videonya Viral

Dalam video yang viral di medsos tersebut disebutkan lokasi kejadian adalah di Simpang 4 Durian II-Durian III Tanjung Redeb, Kabupaten Berau.

Dalam video yang beredar, terlihat seorang pemuda mengendarai motor besar tiba-tiba nekat menabrak polisi lalu lintas yang tengah bertugas.

Pemuda itu hendak menerobos lampu merah yang masih menyala di saat pengendara lainnya berhenti.

Narasi yang beredar menyebut aksi pemuda tersebut diduga karena takut ditilang saat melewati kawalan petugas kepolisian.

Detik-detik kejadian yang dibagikan akun @berauterkini di Instagram seketika viral dan dibagikan ulang akun lain.

Unggahan ini sontak memantik reaksi warganet.

Baca juga: Video Viral Kecelakaan di Jalan Poros Kelay Kabupaten Berau, Truk Terguling Menutupi Jalan

"Petugas kepolisian dari Satlantas Polres Berau ditabrak pengendara motor ugal-ugalan pada Kamis pagi," tulis unggahan akun Instagram @berauterkini.

Berdasarkan pengamatan TribunKaltim.co, pengendara motor tersebut sempat terpental dari motornya usai menabrak personel polisi.

Saking kesalnya, polisi langsung menghardik hingga pemuda itu tersungkur tak berkutik.

Kejadian viral ini berhasil terekam kamera HP salah satu pengendara lain yang berada di lokasi.

Menghimpun informasi dari komentar yang beredar, diketahui polisi yang ditabrak ternyata Kepala Satlantas Polres Berau.

Saat ini polisi yang ditabrak tersebut kabarnya tengah menjalani pemeriksan di RSUD Abdul Rivai.

Baca juga: Viral Rekaman CCTV, Motor Pengendara Terbakar Usai Keluar dari SPBU di Berau Kaltim

(TribunKaltim.co/Renata Andini Pangesti/Nisa Zakiyah)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim