Walikota Bontang Basri Rase: Menyelesaikan Banjir Rob Perlu Anggaran Besar dan Komitmen Semua Pihak

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Walikota Bontang Basri Rase mengungkapkan penangan banjir rob di wilayah pesisir Bontang, bisa diselesaikan jika diberi kesempatan dua periode menjabat kepala daerah.

Ia menjelaskan saat ini pemerintah baru menyusun master plan banjir rob dengan menggandeng akademisi dan lembaga kajian profesional, dimana penanganannya akan dilakukan pada tahun 2025.

Dokumen master plan tersebut yang akan  menjadi rujukan. "Banjir rob prioritas, Insya Allah di periode lah kedua," kelakar Basri, saat ditemui di Pendopo Walikota, Senin (29/7/2024).

Baca juga: Balita Usia 2 Tahun di Bontang yang Dianiaya Ayah Kandung harus Dirujuk ke Samarinda, Motif Pelaku

Basri menyebut untuk menyelesaikan banjir rob ini perlu anggaran besar, dengan komitmen semua pihak.

Disunggung soal perbaikan trotoar, menurut Basri masalah itu hal kecil. Tahun ini pemerintah mengucurkan anggaran perubahan. Namun ia mengaku tidak mengetahui detail nilainya.

"Kalau trotoar masalah kecil, bisa dikerjakan tahun ini. Nanti tanyakan langsung dinas terkiat berapa nilainya, saya tidak ingat," bebernya.

Trotoar Bontang Kuala mengalami kerusakan. Masyarakat berharap trotoar tersebut dapat diperbaiki lantaran menjadi jalan alternatif ketika banjir rob melanda.(*)