Pilkada Kutim 2024

Bakal Ada Poros Ketiga di Pilkada Kutim 2024? Koalisi Demokrat - Gerindra: Tunggu Tanggal Mainnya

Bakal ada poros ketiga di Pilkada Kutim 2024? Koalisi Demokrat - Gerindra mengatakan untuk menunggu tanggal mainnya

|
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Amalia Husnul A
TribunKaltim.co/Nurila Firdaus
PILKADA KUTIM 2024 - Koalisi Kutai Timur Maju 2024 yang diumumkan Demokrat-Gerindra hari ini, Senin (29/7/2024). Koalisi Demokrat-Gerindra ini disebut akan menghadirkan poros ketiga di Pilkada Kutim 2024 

Selang sehari, pada Selasa (2/7/2024) Surat Keputusan (SK) dukungan diserahkan langsung Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Kantor DPP Jakarta.

Dikatakan Ketua DPW PKS Kaltim, Dedi Kurniadi, DPP PKS telah memberikan rekomendasi kepada Ardiansyah Sulaiman maju calon Bupati di Pilkada Kutim 2024

“Jadi dukungan PKS untuk melanjutkan periode berikutnya, dan ikut berkompetisi lagi (di Pilkada)," tegasnya.

Baca juga: Profil/Biodata Kasmidi Bulang, Wakil Bupati Kutai Timur Calon Golkar di Pilkada Kutim 2024

Sementara itu Ketua DPW Partai Perindo Kaltim, Hamdani menjelaskan bahwa ada 3 tipe surat yang dikeluarkan DPP, yaitu Surat Tugas, Rekomendasi dan B1-KWK.

Untuk Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi, keduanya diberikan surat B1-KWK yang mana surat tersebut ialah resmi untuk dibawa mendaftar ke KPU.

Diketahui, PKS di Kutim mendapat 7 Kursi dan mendapat jatah Ketua DPRD setelah keluar menjadi pemenang pada Pileg 2024 lalu, selisih 850 suara dari Golkar.

Sehingga, kondisi ini hanya membutuhkan 1 kursi untuk bisa maju pencalonan.

“Untuk Kutai Timur, itu sudah fix pasangan Ardiansyah Sulaiman dan Mahyunadi. Mereka sudah dapat dukungan yang cukup dari PKS dan Perindo,” ungkapnya.

Golkar Dukung Kasmidi Bulang

Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang mengantongi restu Golkar untuk maju calon bupati di Pilkada Kutim 2024.

Diketahui, saat ini Kasmidi Bulang menjabat sebagai Ketua UMum DPD II Golkar Kutim. 

Kasmidi sebagai petahana tidak muluk-muluk soal visi dan misi, ia melihat sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM) dan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kutai Timur melimpah.

"Kalau kita tidak bisa melaksanakan dengan baik amanah itu pasti akan kejadian seperti hari ini, tidak bisa dipungkiri, mohon maaf," ujar Kasmidi, Rabu (3/7/2024).

Apalagi ia juga merasa marah melihat APBD Kutai Timur di tahun 2023 yang mengalami defisit hingga Rp 1,7 Triliun dari total APBD 2023 hingga perubahan Rp 9,7 Triliun.

Ia yang akan maju kembali sebagai bakal calon Bupati Kutim siap untuk membenahi hal-hal yang tidak baik di masa periodenya sebagai Wakil Bupati saat ini.

Selain Golkar, Kasmidi Bulang juga mendapat dukungan dari 8 parpol non parlemen.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved