RS Sayang Ibu Balikpapan Dibangun
Pembangunan Fisik RS Sayang Ibu Balikpapan Dimulai, Ditargetkan Rampung Desember 2024
Pembangunan fisik Rumah Sakit Sayang Ibu di Balikpapan dimulai, ditargetkan rampung Desember 2024.
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pembangunan fisik Rumah Sakit (RS) Sayang Ibu di Balikpapan Barat resmi dimulai pada Selasa (30/7/2024) hari ini setelah rampung melewati proses eksekusi lahan.
Dalam prosesnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggandeng Pengadilan Negeri Balikpapan untuk pelaksanaan eksekusi lahan.
Juru Sita Pengadilan Negeri Balikpapan, Munir, membacakan putusan eksekusi riil di lokasi pembangunan rumah sakit.
Eksekusi ini direalisasikan usai penantian panjang akibat sengketa lahan yang memakan waktu kurang lebih dua tahun.
Baca juga: Jelang HUT RI di IKN, Okupansi Hotel Midtown Xpress Balikpapan Capai 90 Persen
Kemudian, Pemkot Balikpapan dinyatakan menang dan putusan inkrah dari Mahkamah Agung.
Asisten I Setdakot Balikpapan Zulkifli mengatakan, pemerintah daerah melalui Satpol PP sudah terlebih dahulu memberikan surat pemberitahuan kepada warga, khususnya pemberian waktu untuk pengosongan lahan secara mandiri.
"Kami sudah koordinasikan sedemikian rupa, sehingga sesuai jadwal, hari ini adalah proses eksekusi riil," ujarnya.
Total ada 4 rumah atau bangunan yang dirobohkan pada tindak eksekusi riil ini, termasuk bekas eks Kantor Dinas Perikanan.
Selebihnya masyarakat sudah melakukan pembongkaran secara mandiri.
Baca juga: Lahan untuk Rumah Sakit di Balikpapan Barat Siap Dibangun, Warga Diingatkan Bongkar Bangunan Sendiri
Setelah proses eksekusi tuntas, Zul menyampaikan, pihaknya bertindak melanjutkan tahap pemagaran.
Hal ini menandakan pembangunan fisik rumah sakit sudah mulai dilakukan.
"Sekaligus pembersihan lahan, karena hari ini kegiatan fisik pembangunan sudah dimulai oleh kontraktor pelaksanaan," ucap Zul.
"Mudah-mudahan nanti Desember (2024) sudah jadi rumah sakit. Walaupun kita tidak berharap sakit, supaya dapat segera memberikan pelayanan medis kepada masyarakat di sini (Balikpapan Barat)," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.