Berita Kaltim Terkini

Ansor Kaltim Kutuk Aksi Demo di PBNU, Fajri Al Farobi: Kualat dan Merusak Marwah NU

Ansor Kaltim kutuk aksi demo di PBNU. Ketua PW GP Ansor Kaltim, Fajri Al Farobi kualat dan merusak marwah NU.

IST
Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Kalimantan Timur, Fajri Al Farobi - Ansor Kaltim kutuk aksi demo di PBNU. Ketua PW GP Ansor Kaltim, Fajri Al Farobi sebut pendemo kualat dan merusak marwah NU. 

TRIBUNKALTIM.CO - Massa yang menamakan diri Aliansi Santri Gus Dur melakukan aksi demo di depan kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2024) lalu.

Aksi demonstrasi sejumlah orang yang mengatasnamakan Aliansi Santri Gus Dur di PBNU mendapat reaksi dari Ketua PW GP Ansor Kaltim, Fajri Al Farobi. 

“Orang-orang itu (pendemo) pasti kualat. Dan tindakan mereka itu dengan nyata telah merusak marwah NU,” tegasnya, Minggu (4/8/2024).

Robi, sapaan akrabnya, memberikan peringatan kepada semua pihak agar tidak mengganggu kyai-kyai yang berada di jajaran struktural PBNU.

Baca juga: BREAKING NEWS: Remaja 16 Tahun Tenggelam di Sungai Karang Mumus Samarinda

Terlebih khususnya Rois Aam PBNU KH. Miftahul Akhyar dan Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf. 

"Rois Aam dan Ketua umum PBNU itu marwah Ansor dan Banser, jadi jangan sekali kali ganggu beliau. Jika disenggol, kami (Ansor-Banser) akan bereaksi lebih dahsyat dari itu," ungkapnya.

Menurutnya, aksi yang dilakukan kader PKB Indramayu dan membawa nama-nama Gus Dur merupakan tindakan yang tidak etis dan tidak mencerminkan akhlak sebagai warga NU yang menjunjung etika dan rasa hormat kepada kyai dan pemimpin NU.

"Gus Dur gak pernah mengajarkan hal itu (Demo ke kyai NU). Kebablasan, gak beradab!,” sebutnya.

“Kalau pendemo itu mengatasnamakan santri Gus Dur, harusnya yang pendemo datangi itu tempat yang di Raden Saleh (Kantor PKB),” imbuh Robi.

Robi menambahkan, bicara soal perbedaan, mengutip Ajengan Anwar, dari dulu selalu ada perbedaan pandangan bahkan sesama Kyai dan Pengurus NU. 

Baca juga: Pemerintah Mulai Geser Pusat Pemerintahan Indonesia ke IKN Nusantara, 3.246 ASN Mulai Dipindah

Tetapi bukan demo yang menjadi alternatif menyelesaikan perbedaan tersebut.

“Berbeda itu dari dulu juga sudah ada. tapi kalau urusan demo, apalagi demo ke PBNU, saya pastikan mereka akan kualat. Kalau mereka ngaku orang NU tidak mungkin melakukan hal yang tidak wajar, itu justru kurang ajar sama orang tua. Durhaka!,” sindir Robi.

Ansor dan Banser se-Kaltim, menegaskan bahwa menunggu perintah PP Ansor dan PBNU untuk membalas ‘serangan’ pendemo ke Jakarta ataupun mereka yang berada di Kaltim. 

“Kami yakin, para kyai kami di PBNU, khususnya Kyai Yahya (KH. Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU) tidak dendam dan tidak marah. Tapi kami siaga menunggu komando untuk bergerak. Bagi kami, mereka jual, akan kami borong,” pungkas Robi. (*)

*Caption: Ketua PW GP Ansor Kaltim, Fajri Al Farobi bereaksi keras adanya sejumlah massa yang menamakan diri Aliansi Santri Gus Dur melakukan aksi demo di depan kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2024) lalu.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved