Peduli Terhadap Bencana, Pertamina Luncurkan Alat Pendeteksi Kebakaran

Peduli terhadap bencana, Pertamina meluncurkan alat pendeteksi kebakaran.

Penulis: Iklan Tribun Kaltim | Editor: Diah Anggraeni
HO
PT Pertamina Patra Niaga saat menyerahkan alat deteksi kebakaran secara simbolis di Kelurahan Muara Rapak. 

TRIBUNKALTIM.CO - PT Pertamina Patra Niaga melalui Integrated Terminal Balikpapan telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Peresmian Alat Pendeteksi Kebakaran di Kelurahan Muara Rapak untuk program Patra Sadewa. A

lat pendeteksi ini merupakan sebuah inovasi di Kota Balikpapan yang merupakan bentuk kolaborasi dari PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Balikpapan dengan Politeknik Negeri Balikpapan.

Alat ini akan membantu mempercepat untuk menyebarluaskan informasi terkait kebakaran yang terjadi di wilayah tersebut.

Informasi disampaikan kepada instansi-instansi yang berkaitan dengan penanganan kebakaran melalui SMS dan Telegram. 

Baca juga: Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024 Dibuka, Pertamina Siap Jaring Karya Jurnalistik Terbaik

Berlokasi di Langgar Nurul Qalbi RT 45 Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Kelurahan Muara Rapak, perwakilan BPBD Kota Balikpapan, LKM Muara Rapak, Relawan Garuda, Proklim Muara Rapak dan Kelompok Patra Sadewa.

Jumriah selaku Sr. Spv HSSE Integrated Terminal Balikpapan menyatakan, "Wilayah ini juga kami bekali dengan ketahanan pangan berupa hidroponik untuk menunjang ketahanan pangan yang ada di sekitarnya. Sehingga, wilayah ini dapat menjadi kampung tanggap bencana. Harapannya semoga wilayah ini dapat menjadi percontohan, dapat meluas ke wilayah lainnya. Baik di sekitar Kelurahan Muara Rapak ataupun di Wilayah Kota Balikpapan yang lain."

Adapun program bertujuan sebagai langkah siap siaga untuk mempercepat komunikasi saat terjadi bencana, sehingga dapat membantu mengantisipasi keterlambatan penanganan apabila terjadi bencana kebakaran.

Baca juga: Gedung Wisma Tamu Gunung Pancur Terbengkalai, Status Milik Pemkot Balikpapan di Lahan Pertamina

Sementara Qory selaku Dosen Teknik Elektro Politeknik Negeri Balikpapan menyampaikan, "Alat dapat mendeteksi signal asap dengan jarak maksimal 2 meter, sehingga alarm akan otomatis menyala. Untuk jarak yang jauh memang belum bisa, sehingga bisa dilakukan cara manual dengan pencet tombol warna kuning. Pesan akan terikirim via SMS dan Telegram akan otomatis dikirimkan ke BPBD dan Kelurahan beserta lokasi kejadian kebakaran." 

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved