Berita Nasional Terkini
PKB Akan Umumkan jadi Oposisi atau Koalisi di Kabinet Prabowo-Gibran saat Muktamar Akhir Agustus
PKB akan mengumumkan jadi oposisi atau koalisi di kabinet Prabowo-Gibran saat Muktamar akhir Agustus 2024 di Bali.
“Kemarin dia (Prabowo) bilang, mengakui ‘Aku diantik tanggal 20 (Oktober), 21 aku umumkan kabinet itu, aku lantik, terus sidang kabinet 23’,” kata Luhut di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Tribunnews)
“Begitu sudah sistematiknya beliau melakukan, membuat programnya,” lanjutnya, dikutip dari kanal YouTube TNI Angkatan Laut.
Lantas, Luhut mengaku siap membantu transisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Jadi saya bilang, ‘Nanti kami siapin, Pak, ini semua, nanti kami koordinasikan dengan timnya Bapak’, ya dia bisa jalan,” ucap Luhut.
Luhut pun mengajak para pejabat untuk mendukung pemerintahan selanjutnya.
“Jadi saya ingin sampaikan kepada kita semua, ayo kita dukung pemerintahan yang akan datang,” ungkapnya.
Ia meyakini, pemerintahan selanjutnya bisa maju lebih cepat.
"Tentu tidak sempurna, banyak yang kurang, sama dengan pemerintahan yang lalu, tidak sempurna."
“Tapi saya optimistis karena saya punya pembanding waktu saya dulu Kepala Staf Presiden 2014 dengan sekarang ini,” kata Luhut.
Sebelumnya, Luhut membahas terkait koordinasi antara pemerintahan saat ini dan yang mendatang akan terus berjalan.
"Presiden Jokowi selalu ingatkan 'Pak Luhut sama Mas Prabowo tetap komunikasi ya', 'Baik, Pak Presiden' kita share data-data kami.
Kalau beliau perlu, kita dipanggil. Kalau anu ya, saya yang minta waktu dan seterusnya," kata Luhut dalam sambutannya.
Luhut mengatakan, sinkronisasi diperlukan untuk kepentingan bangsa dan negara.
"Tujuannya apa? Untuk kebaikan republik, Jadi dengan begitu, Pak Presiden Terpilih, dia bisa cepat," kata Luhut.
Gibran soal Susunan Kabinet
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.