Berita Samarinda Terkini
Realisiasi Probebaya di Loa Janan Ilir Samarinda Capai 78 Persen
Pemerintah Kota Samarinda mengalokasikan dana Rp 100 juta untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat kepada setiap Rukun Tetangga (RT)
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota Samarinda mengalokasikan dana Rp 100 juta untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat kepada setiap Rukun Tetangga (RT) yang ada di 10 kecamatan setiap tahun.
Melalui Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya), program cetusan Walikota Samarinda Andi Harun bersama wakilnya Rusmadi Wongso ini, memastikan pembangunan dan kesejahteraan yang merata bagi masyarakat Kota Samarinda.
Seperti yang telah terealisasi di Kecamatan Loa Janan Ilir, tahun ini, wilayah tersebut berhasil menunjukkan hasil yang signifikan dari Probebaya.
"Realisasi program ini di Kecamatan Loa Janan Ilir telah mencapai 78 persen atau sekitar Rp11,5 miliar dari total anggaran. Artinya, program Probebaya yang kita canangkan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di tingkat RT," ungkap Wali Kota Samarinda Andi Harun dalam acara penyerahan bantuan Probebaya di Dermaga Harapan Baru Kecamatan Loa Janan Ilir, sore ini, Rabu (14/8).
Baca juga: Samarinda Sukses Berdayakan Program Probebaya, 2 RT Kembangkan Sektor Pertanian
Baca juga: Kiat Sukses 2 RT di Samarinda Jalankan Probebaya Sektor Pertanian
Sebagai bentuk apresiasi atas capaian tersebut, Pemkot Samarinda menyerahkan bantuan langsung kepada masyarakat Loa Janan Ilir.
Bantuan ini berasal dari dana Probebaya dan akan digunakan untuk berbagai keperluan, seperti fasilitas pendidikan, pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta peningkatan kebersihan dan keamanan lingkungan.
Selain itu, Pemkot Samarinda juga memberikan bantuan berupa satu unit mobil kebersihan untuk setiap kecamatan, termasuk Loa Janan Ilir. Mobil ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas kebersihan lingkungan di tingkat RT.
"Dan pengelolaannya akan menjadi tanggung jawab masing–masing kecamatan, bersinergi dengan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kota Samarinda," ujar Andi Harun.
Di samping itu, Andi Harun juga menyoroti pentingnya peran Kecamatan Loa Janan Ilir sebagai pintu gerbang Kota Samarinda, terutama dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN).
Oleh karena itu, Andi Harun memastikan bahwa Pemkot Samarinda akan terus berupaya untuk meningkatkan pembangunan dan infrastruktur di kecamatan dengan luas 3.186,89 hektare.
Baca juga: Pemkot Samarinda Cari Juara RT Terbaik, Persaingan Probebaya Award Semakin Ketat
"Dengan pertumbuhan yang pesat diproyeksikan terjadi di kawasan ini, tentu perlu mendapat perhatian utama, sehingga memberikan kesan pertama bagi pengunjung dari luar kota sebelum memasuki Samarinda.
Dan semestinya Loa Janan Ilir menjadi ‘penanda’ yang memberikan informasi tentang Samarinda, sehingga dengan kata lain kawasan ini berpeluang menjadi gerbang dan simbol Kota Samarinda," tutupnya. (*)
Polresta Samarinda Bersama Ojol Gelar Pangan Murah, Kapolres: Bentuk Solidaritas dan Kepedulian |
![]() |
---|
600 Personel Polisi Disiagakan untuk Amankan Aksi Aliansi Mahakam di Samarinda 1 September |
![]() |
---|
Samarinda Bergejolak, Aliansi Mahakam Undang Warga Kaltim Turun Aksi 1 September |
![]() |
---|
Warga Samarinda Keluhkan Macet Proyek Saluran Air di Jalan Kadrie Oening |
![]() |
---|
Polresta Samarinda Gelar Salat Gaib untuk Driver Ojol, Doakan Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.