Bocah Hilang Ditemukan Meninggal
Keluarga Tolak Autopsi, Polres Kubar Tetap Selidiki Kematian Amel yang Jasadnya Ditemukan tak Utuh
Keluarga tolak autopsi, Polres Kutai Barat (Kubar) tetap selidiki kematian Amel, bocah yang jasadnya ditemukan tak utuh
Penulis: Febriawan | Editor: Amalia Husnul A
"Kemudian ibu dan ayah Amel ini langsung telepon orang yang temukan itu, karena celana dan sandal itu memang milik Amel," katanya.
Orangtua Amel segera menuju kebun karet tersebut.
"Akhirnya mereka pergi sama-sama ke kebun karet," ungkap Jeri.
Sesampainya di lokasi, mereka langsung melakukan pencarian dekat celana dan sandal Amel ditemukan.
Jasad bocah malang itu akhirnya ditemukan ibunya sendiri sekitar 40 meter dari titik penemuan pakaian Amel.
"Ibu Amel pas lihat anaknya itu dalam keadaan telungkup di daerah rawa, langsung histeris teriak di situ.
Akhirnya kami laporkan ke polisi, baru kita evakuasi bersama petugas BPBD," kata Jeri.
Kondisi jenazah Amel tidak utuh
Kondisi jenazah Amel saat ditemukan dalam kondisi yang tidak utuh.
Jasad Amel juga menjadi salah satu kejanggalan yang jadi perhatian.
Kondisi jenazah Amel ini saat ditemukan dalam kondisi tidak utuh, kaki kiri korban dari lutut ke bawah tidak ada.
Kondisi fisik yang tak wajar itu diungkapkan petugas BPBD Kabupaten Kubar, Seno, yang ikut mengevakuasi jasad Amel.
Menurutnya, saat dievakuasi, tubuh Amel hampir hancur dan tidak ada kaki kiri.
"Memang kaki kirinya dari lutut ke bawah tidak ada, apakah dimakan binatang atau apa kita enggak tahu juga.
Hanya posisinya tertelungkup di rawa-rawa seperti parit kering begitu," ujar Seno.
Hal yang sama juga disampaikan Jeri, paman Amel.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.