Polemik Undangan Sultan Kutai

Remaong Kutai Berjaya Temukan Kejanggalan Surat untuk Sultan Kutai Terkait Undangan HUT RI di IKN

Perkumpulan adat Remaong Kutai Berjaya menguraikan sejumlah temuan yang menjadi alasan mengapa pihaknya mengelar aksi unjuk rasa di Kantor Kesbangpol

|
TRIBUNKALTIM.CO/MITHA AULIA ANGGRAINI
Ratusan massa yang tergabung dalam perkumpulan adat Remaong Kutai Berjaya geruduk kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutai Kartanegara (Kukar), Rabu (21/8/2024). TRIBUNKALTIM.CO/MITHA AULIA ANGGRAINI 

Dalam surat pemberitahuan yang dikirimkan oleh pihaknya, Sutrisno mengungkapkan, Kesbangpol Kaltim memberikan arahan agar tokoh-tokoh yang direkomendasikan untuk mengisi data diri dan melampirkan KTP dengan batas waktu yang telah ditentukan. 

Hanya saja, sampai batas waktu yang telah ditentukan, Kesbangpol Kukar tidak kunjung menerima data perwakilan Kesultanan yang akan berangkat menuju IKN untuk mengikuti upacara. 

Baca juga: Fakta Sultan Kutai tak Ikut Upacara HUT RI di IKN, Kesbangpol Kukar Tidak Tahu soal Undangan Istana

“Hanya saja sampai batas waktu yang ditentukan, kami tidak mendapat konfirmasi data dari Kesultanan. Siapa yang akan diutus atau sebagainya. Makanya kami kirim data yang terkumpul dulu ke Kesbangpol Kaltim,” terangnya, Sabtu (17/8/2024).

Berkenaan dengan undangan resmi dari istana, Sutrisno menyebut, Kesbangpol Kukar hanya memiliki kewenangan untuk meneruskan undangan resmi yang diterima dari Kesbangpol Kaltim.

“Memang kemarin ketika undangan diambil ke Provinsi, ada teman saya ambil, dia bilang memang tidak ada undangan untuk Sultan,” tandasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved